Matanews.Id, Minahasa – Sebanyak 108 personil Polres Minahasa dibantu Tim Moleo Polda Sulut dan anggota Koramil Langowan mengamankan proses pemakaman Almarhum Alfa Abdul (19) warga Desa Walantakan jaga 1, Kecamatan Langowan Utara, Senin (06/04/2020) siang tadi.
Pengamanan ini dipimpin langsung Wakapolres Minahasa Kompol Farly Rewur, didampingi Kabag Ops Kompol Sumidi, Kasat Sabhara AKP Lilik Sutriono dan beberapa Kapolsek.
Wakapolres mengatakan, proses pengamanan pemakaman berjalan dengan lancar. “Walaupun ada gesekan sedikit namun terkendali,” sebutnya.
Kapolsek Langowan Iptu Ferdy Suluh menambahkan, personil baik dari Kepolisian dan TNI akan berjaga di kediaman rumah korban sampai situasi kondusif. “Jika situasinya mulai kondusif kita akan kurangi personilnya,”ujar Kapolsek.
Selain rumah korban, lanjutnya, personil Kepolisian dibantu anggota Koramil Langowan akan berjaga di rumah pelaku. “Ada tiga pos yang dijaga, diantaranya rumah korban, rumah pelaku dan di tempat kejadian,” ungkapnya.
Hukumtua Desa Walantakan Nike Sembel mengatakan, pihaknya telah menghimbau kepada masyarakat khususnya kaum milenial agar tidak terpancing dengan situasi sekarang ini. “Yang paling penting jangan terpancing dan terprovokasi. Jaga keamanan dan serahkan semuanya kepada pihak yang berwajib untuk menyelesaikan masalah ini,” tukasnya.
Dari pantauan situasi di rumah duka hingga proses pemakaman dikawal ketat oleh aparat Kepolisian Polres Minahasa, Tim Maleo Polda Sulut dan Anggota Koramil Langowan serta pemerintah setempat.
Selain itu, rumah pelaku dan TKP dijaga ketat oleh aparat. Kemudian memberikan himbauan kepada warga di dua desa agar tidak terpancing.
Diketahui, Almarhum Alfa merupakan korban pembunuhan pada Minggu (5/4) dini hari, di Desa Amongena Tiga jaga tiga, Kecamatan Langowan Timur.
Selain Almarhum Alfa, Steven Tumangkeng alias Penjo (24) warga Desa Walantakan jaga 1, Kecamatan Langowan Utara menjadi korban penikaman oleh pelaku.(rie)