Matanews.id, Jakarta – Bukan suatu kebetulan hari ulang tahun Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (FPPI) bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Tak heran, degup gempita yang dirasa para pengurus dan anggota FPPI di seluruh Indonesia mirip dengan merayakan kemerdekaan.
Hal ini disampaikan AKBP Dr. H. Pujiyarto, SH., MH (Kasubid 5 Renakta) Ditreskrimumpolda Metro Jaya bersama Ipda Dewi Purnaamasari, SH (Panit 2 unit 4 subdit 5 Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Sabtu (28/8/2021) di Jakarta.
Dalam sambutannya AKBP Dr. H. Pujiyarto SH.MH mewakali Derektorat Umum Polda Metro Jaya menyampaikan ucapan selamat ulang tahun FPPI ke 12, juga penghargaan partisipaasi dan dukungaan moral terhadap Polda Metro Jaya khususnya Renakta Polda Metro Jaya dalam rangka melakukan penegakan hukum terhadap para mucikari yang mengorbankan anak-anak demi mendapatkan keuntungan ekonomi.
Untuk itu, Polda Metro Jaya konsen terhadap perlindungaan khususnya anak-anak korban eksploitasi seks. Seperti diketahui dalam kurun waktu tahun 2020- 2021 Polda Metro Jaya sudah menyelamatkan kurang lebih 700 bahkan sampai 1000 anak anak.
“Ini yang kesekian kali kami dari Polda Metro Jaya mendapat dukungan dan apresiasi mulai dari FBI, Kementerian Pemberdayaan Perempuan, begitu juga dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), dan lainnya. Ini sebagai kaki tangan penyemangat untuk tetap eksis melaksanakan tugas dalam rangka memberikan perlindungan kepada anak-anak, khususnya perempuan sebagai generasi penerus,” katanya.
Pujiyarto berharap, kedepan FPPI bisa menjalin kerjasama dengan Polda Metro Jaya dalam rangka untuk memberikan perlindungan pengawalan dan pendampingan terhadap korban-korban khusus perempuan dan anak.
“Mudah-mudahan kita bertemu disana dalam rangka memberi perlindungan terhadap ibu-ibu sebagai korban serta memberikan pendampingan, dan kita tetap berkomunikasi dengan memberikan akses FPPI dan Renakta Polda Metro Jaya untuk perlindungan terhadap korban kekerasan khususnya perempuan dalam lingkup KDRT” tutup Pujiyarto. (red)