Matanews.id, JAKARTA – Musibah runtuhnya bangunan yang terjadi di jalan Satu Maret kelurahan Pegadungan Kalideres Jakarta Barat pada sabtu 23/10/2021 sekira pukul 21.44 wib yang lalu.
Dalam kejadian tersebut menimbulkan korban jiwa, ibu dan anaknya yang berusia 18 bulan meninggal akibat tertimbun bangunan yang runtuh seketika.
Atas kejadian tersebut jajaran polsek Kalideres terketuk terpanggil untuk meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.
Kapolsek Kalideres Polres Metro Jakarta Barat Akp Hasoloan Situmorang didampingi Ketua Bhayangkari Ranting Kalideres ny. Ririn Hasoloan beserta anggota Polsek Kalideres mengunjungi rumah korban.
“Kedatangan kami beserta jajaran Polsek Kalideres untuk memberi kan bantuan guna meringankan beban keluarga yang ditinggalkan” ujar Akp Hasoloan saat dikonfirmasi, Rabu, 27/10/2021.
Atas musibah tersebut sudah pasti meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, oleh karena itu kami (Polri) dari Polsek Kalideres mengunjungi keluarga korban.
“Kedatangan kami sebagai bentuk rasa kepedulian kami terhadap sesama dan untuk memberikan motivasi agar keluarga lebih tabah dan ikhlas dalam menerima ujian ini” Kata Hasoloan.
Kedatangan kami langsung diterima oleh sdr Andriawan selaku anak almarhumah ny. L.N. korban rumah rubuh sekaligus memberikan tali asih dari Polsek Kalideres dan Bhayangkari Ranting Kalideres.
“Besar harapan kami dengan tali asih tersebut dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan” ucapnya
Sementara dalam Kesempatan yang sama sdr Andriawan mengucapkan terima kasih atas kehadiran bapak Kapolsek Kalideres beserta Bhayangkari dan rombongan.
“Terima kasih pak atas kepedulian nya terhadap kami selaku warga bapak, semoga dengan bantuan ini akan kami pergunakan dengan sebaik-baiknya” ucapnya
Dalam kegiatan tersebut tampak hadir Kapolsek Kalideres AKP HASOLOAN SITUMORANG, SH, S.IK, MH, Ketua Ranting Bhayangkari Kalideres Ibu. RIRIN HASOLOAN, Waka Polsek Kalideres AKP SUPARNO, Kapolsubsektor Pegadungan IPTU WATI ASIH, SH, Kanit IK IPDA IBNU MARDIANTO, SH, Ketua Rw. 03 Kel. Pegadungan bapak MADI, anak almarhumah L.N. sdr ANDRIAWAN dan keluarga korban. (Red)