Home / Mata Daerah / ETOS Dukung Kapolri Tindak Tegas Pejabat Imigrasi Bandung yang Terlibat TPPO

ETOS Dukung Kapolri Tindak Tegas Pejabat Imigrasi Bandung yang Terlibat TPPO

Matanews.id, Jakarta – Direktur Eksekutif ETOS Indonesia Insitute Iskandarsyah mendukung langkah tegas Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo menindak tegas oknum-oknum pejabat imigrasi di Bandung yang terlibat dalam Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Kata Iskandarysah, intruksi tergas langsung Kapolri tersebut agar semua jajrannya menindaklanjuti termasuk di wilayah hukum Polda Jawa Barat.

“Saya mendukung penuh intruksi Kapolri agar jajarannya menindak tegas oknum-oknum pejabat atau petinggi imigrasi yang melakukan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Ini juga membuktikan Indonesia sangat serius memberantas TPPO karena perlu diakui masalah paling menonjol di lapangan menyangkut aspek penegakan hukum yang tidak maksimal,”

Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani mendukung restrukturisasi Satuan Tugas Pemberantasan dan Pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang dikendalikan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dengan menekankan penegakan hukum terhadap pelaku TPPO, termasuk yang baru-baru ini viral di imigrasi Bandung,” kata Direktue Eksekutif ETOS Indonesia Institute, Iskandarsyah, Jumat (23/6/2023).

Menurut Iskandarsyah, Dugaan pejabat yang terlibat sudah hal biasa, karena bawahanya tak akan berani eksekusi tanpa restu dari atasan. Logika sederhana tersebut menurut Iskandarsyah bisa menjadi alasanbya.

“Buat saya TPPO adalah bukan hal yang baru saat ini, sudah terjadi dalam kurun waktu lebih dari 15 tahun ke belakang, hanya dulu mereka yang mengangkut rata-rata lewat jalur laut, hari ini tidak, lewat udara sudah marak dengan memalsukan banyak dokumen, ini pastinya melibatkan orang birokrasi yang berwenang didalam urusan ini, yaitu imigrasi, tak perlu tutup mata tutup telinga,” jelas Inskandarsyah.

Iskandarsyah menyebutkan, apa yang telah disampaikan Kapolri untuk segera menindak oknum-oknum dan pejabat imigrasi yang terlibat atau ada indikasi dalam meloloskan serta memanipulasi dokumen. Sehingga bisa terjadinya TPPO, kata Iskandarsyah, tentu Polda Jawa Barat harus mengimplementasi sinyal kuat/ perintah pimpinan tertinggi mereka yaitu Kapolri untuk segera menindaklanjuti perintahnya.

“Kalau ini sudah perintah ya laksanakan, tidak perlu bertele-tele kok, sudah jelas orang-orangnya yang bermaslah didalam tubuh imigrasi Bandung itu. Ini akan menjadi catatan penting dalam sejarah bangsa apabila tidak hanya dicegah, tapi ini dihabiskan sampai tuntas, sehingga para birokrat yang berwenang disitu tak coba-coba bermain api. Kita lihat saja respon cepat jajaran Polri di wilayah hukum Polda Jawa Barat atas perintah keras pak Kapolri,” tutup Iskandarsyah. (Wly)

About Author

About Matanews.id

Check Also

Subuh Keliling Polda Metro Jaya, Bagikan 100 Paket Sembako dan Al- Quran

MATANEWS, Jakarta – Direktur Binmas Polda Metro Jaya Kombes Pol Badya Wijaya, S.H., M.H. beserta ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *