Matanews.id, Jakarta – Dalam kisah inspiratif yang membawa haru, wartawan senior Naek Pangaribuan membagikan pengalamannya tentang perjuangan untuk meraih impian kuliah di Universitas Indonesia (UI) yang telah menggebu sejak masa SMP. Namun, impian ini hampir pupus karena tidak direstui oleh ibunya.
Naek, seorang mantan Ketua Forum Wartawan Polri (FWP) yang terpilih pada periode 2016-2018 dan 2018-2020, memiliki impian besar untuk menjadi mahasiswa UI sejak usia remaja. Ia bekerja keras dan berprestasi dalam pelajarannya, bahkan meraih juara umum dalam beberapa kompetisi. Namun, sang ibu berkeinginan agar Naek kuliah di Pekanbaru saja dan tidak mendukung impian anaknya untuk masuk UI.
Naek masih mengenang kata-kata ibunya, “Kalau berlian ditaruh dimana saja tetap berlian,” yang menjadi pemacu semangatnya. Ia akhirnya merasa terinspirasi oleh nasihat ibunya.
Meskipun ia tidak dapat mengenyam pendidikan di UI seperti yang ia impikan, kebahagiaan datang dalam bentuk lain. Kedua putri Naek berhasil mengejar mimpinya di UI, khususnya di Fakultas Hukum.
Pertama, sang kakak, Ruth Pryscilla, menyelesaikan program Magister Hukum di UI beberapa tahun yang lalu. Kini, putri kedua Naek, Ribka Arthauli, telah menyelesaikan studi Magister Hukum di UI dan meraih gelar MH setelah lulus dalam ujian akhirnya.
Perasaan haru dan bangga meliputi Naek, karena meskipun impian pribadinya tidak tercapai, kedua anaknya telah mewujudkan mimpi tersebut. Mereka adalah “Dua Magister Hukum” dalam keluarga, dan Naek merasa sangat bersyukur atas pencapaian mereka.
Ini adalah cerita yang menginspirasi tentang ketekunan, tekad, dan dukungan keluarga dalam meraih impian pendidikan. Naek Pangaribuan dan kedua putrinya adalah bukti bahwa impian dapat menjadi kenyataan dengan kerja keras dan keyakinan. (Wly)