Home / Tag Archives: Kapolri

Tag Archives: Kapolri

BS Suguhi Warga Sumatera Utara dengan Judi Togel di Ujung Kepemimpinan Kapolda Sumut

Matanews.id, Medan – Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo berusaha keras memerintahkan jajarannya untuk membasmi praktek perjudian di seluruh wilayah Indonesia.

Hal itu terlihat dari setiap pidato pidato Kapolri yang dengan tegas memerintahkan kepada para Kapolda dan Jajaran untuk tidak membiarkan judi berkembang di Indonesia.

Namun, Bos judi asal Kota Medan berinisial BS yang merupakan seorang APH berpangkat Pelda Mar dan berciri khas rambut cepak dan badan tegap, seolah menantang Kapolda Sumut dengan ‘Menyuguhi’ warga Medan dengan Judi online situs bernama Sidney.com, Singapore.com dan Hongkong.com.

Hasil pantauan awak media, BS mengunakan merk “SP” yang bebas merajalela di wilayah Sumut khususnya di Medan Marelan, Kota Medan, Deli Serdang dan Kota Tebing Tinggi.

Menurut informasi yang didapat oleh awak media Judi togel bermerk ‘SP’ di kelola oleh oknum APH berinisial BS itu sudah bertahun-tahun menjalankan bisnis judi togel.

Kuatnya jaringan bandar togel merk ‘SP’ dan di dukung para kordinatornya, sang bandar mampu meraup omzet hingga ratusan juta rupiah setiap harinya.

Dalam mengelola bisnis judi togelnya tersebut, sang bandar togel merek ‘SP’ menerapkan sistem Multi Level Marketing (MLM), dengan merekrut sejumlah orang untuk ditempatkan disetiap lokasi ataupun tempat khusus guna menampung pemasangan nomor togel warga yang ada di berbagai daerah di Sumatera Utara.

RK (inisial) Salah seorang warga di daerah Marelan yang  ditemui di sebuah warung di Kecamatan Medan Marelan pada Jumat (12/5) membeberkan, bahwa perjudian Togel merek SP adalah milik oknum aparat berinisial BS dan sudah lama beroperasi di Kota Medan.

“Mulai dari warung yang ada di pinggiran Kota Medan banyak tukang tulisnya”, Ucapnya.

Tukang rekapnya yang ada di setiap Kecamatan tiap sore harus nyetor, nanti pria rambut cepak berbadan tegap yang mengutipnya untuk di setorkan kepada bos besarnya,” beber RK.

Maraknya aktivitas bandar toto gelap (Togel) ‘SP’ di wilayah Sumut telah menantang atensi Kapolri dan Kapolda Sumut dalam memberantas segala bentuk penyakit masyarakat (Pekat).

Dari hasil penelusuran awak media, ada beberapa titik yang di ketahui sebagai lokasi peredaran Judi Togel Merk SP ini diantaranya :

  1. Pasar 4 barat, GG.giok Medan Marelan.
  2. Jl Alumunium IV Gang Pusaka
  3. Pasar 6 kampung banten Dwikora
  4. Mabar depan Rumah Potong Hewan
  5. Mabar Ujung Pangkalan Angkot 02
  6. Tanjung Mulia Gang Turi

Menanggapi hal itu, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi kepada awak media, Jum’at (12/05/2023) secara tegas mengatakan, sesuai dengan apa yang disampaikan pimpinan, kita tidak akan mentolerir segala bentuk penyakit masyarakat.

“Togel itukan bagian dari penyakit masyarakat. Jadi pada intinya sesuai dengan perintah Kapolda, kita tidak akan mentolerir segala bentuk perjudian di Sumut, khususnya Kota Medan,” tegas Kombes Hadi.

Hal yang sama juga di sampaikan oleh Staff 1 YonMarHanLan I Belawan, Ferry Panjaitan.

“Makasih infonya bang.. kita krocek dulu ya bang.. mohon waktu bang biar yang bersangkutan kita panggil dan periksa ya bang”, Ucap Ferri.

Masyarakat Sumut meminta agar Bapak Gubernur Sumut, memerintahkan Kapolda Sumut untuk menutup situs tersebut dan menangkap pengelolanya.

Sekarang judi togel dan KIM  yang bermerk SP, sudah mewabah diseluruh kabupaten dan kota – kota di wilayah Sumut,Hampir semua warung dijadikan tempat mangkal tukang tulis (jurtul) menunggu pembeli. Belinya langsung pakai kupon dan juga melalui SMS”, tutup RK. (Ozi)

Polda Metro Distribusi Bansos Kapolri di 10 Titik

Matanews.id, Jakarta – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pihaknya mendistribusikan 7.500 paket bantuan sosial dari Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo.

“Total 7.500 paket Bansos dari Kapolri kami bagikan ke 10 titik. Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Bekasi Kota, Bekasi Kabupaten, Tangerang Kota, Tangerang Selatan dan Depok,” ungkapnya di Mapolda Metro Jaya, Senin (27/3/2023).

Ia menjelaskan, Bansos ini dibagikan sebagai bentuk Misi Kemanusiaan dari Kapolri kepada masyarakat yang terdampak fluktuasi harga bahan pokok di Bulan Ramadhan.

“Ini adalah bentuk nyata kehadiran Polri sebagaimana instruksi Presiden untuk Misi Kemanusiaan. Bansos Pak Kapolri kami bagikan untuk masyarakat yang terdampak naik dan fluktuatifnya harga bahan pokok di bulan Ramadhan 2023,” jelasnya. (Wly)

Polda Metro Bagikan 7.500 Paket Bansos dari Kapolri

Matanews.id, Jakarta – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, hari ini pihaknya mulai menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) dari Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo.

“Hari ini kami mulai mendistribusikan Bantuan Sosial dari Pak Kapolri. Total sebanyak 7.500 paket Bansos,” katanya di Mapolda Metro Jaya, Senin (27/3/2023).

Ia menjelaskan, Bansos ini dibagikan sebagai bentuk Misi Kemanusiaan dari Kapolri kepada masyarakat yang terdampak fluktuasi harga bahan pokok di Bulan Ramadhan.

“Ini adalah bentuk nyata kehadiran Polri sebagaimana instruksi Presiden untuk Misi Kemanusiaan. Bansos Pak Kapolri kami bagikan untuk masyarakat yang terdampak naik dan fluktuatifnya harga bahan pokok di bulan Ramadhan 2023,” jelasnya. (Wly)

Buntut Kriminalisasi Helmut, Pengamat: Kapolri Harus Respons Suara Publik!

Matanews.id, Jakarta – Penanganan kasus mantan Direktur Utama PT CLM Helmut Hermawan oleh Dirkrimsus Polda Sulsel dinilai memiliki sejumlah fakta ketidaksesuaian SOP dan proses penyidikan. Tak ayal, media sosial pun diramaikan tagar Helmut korban kriminalisasi penegak hukum.

“Saya melihat ini adalah salah satu kasus akibat problem sistemis dalam penegakan hukum khususnya kepolisian,” kata Pengamat Kepolisian Bambang Rukminto kepada wartawan, Rabu 22 Maret 2023 di Jakarta.

Menurutnya, selama ini protes publik terkait adanya dugaan ‘kriminalisasi’ yang dilakukan kepolisian hanya dinilai sebatas asumsi. Hal itu disebabkan karena tidak ada satupun lembaga yang diberi kewenangan oleh negara untuk mengawasi dan menginterupsi kepolisian bila ada indikasi penyalahgunaan kewenangan yang dilakukan.

Sehingga menurutnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo seharusnya bisa mendengar dan merespon aspirasi masyarakat dan mengganti jajaran yang terindikasi melakukan penyalahgunaan wewenang dalam jabatannya.

“Harusnya Kapolri juga mendengar dan merespon suara-suara publik dengan segera mengganti jajarannya yang terindikasi menyalah gunakan kewenangan, atau mempunyai beban konflik kepentingan dengan pihak-pihak yang berkasus,” ucapnya.

“Jadi suara protes dari masyarakat pun seperti perumpamaan ‘anjing menggonggong kafilah tetap berlalu,’ protes publik dianggap hanya sekedar gonggongan saja. Sementara penyalahgunaan kewenangan terus berjalan normal seperti tak terjadi apa-apa,” katanya

“Bahkan dengan lahirnya UU ITE, anjing yang menggonggongi pencuripun bisa dianggap anjingnya yang salah. Ini terbukti dalam beberapa kasus polisi tidak menuntaskan kasus utamanya malah memproses pengkritik,” lanjutnya lagi.

Bambang mengatakan jika Kapolri tak merespon dan mengambil langkah, maka dikhawatirkan Dirkrimsus Polda Sulawesi Selatan akan tetap melakukan penyalahgunaan kewenangan yang mengarah kepada abuse of power.

“Kalau kepolisian yang dimaksud adalah Dirkrimsus Polda Sulsel, dikhawatirkan mereka akan jalan terus melakukan ‘kriminalisasi’ dan ‘abuse of power’ bila tak ditegur Kapolri. Ingat kredibilitas institusi menjadi taruhannya!” ujarnya.

Terpisah, Pakar Hukum Pidana Universitas Trisakti Abdul Fickar mengatakan jika tidak terdapat minimal dua alat bukti yang cukup, maka dugaan kriminalisasi harus ditindaklanjuti.

“Jadi harus ada buktinya, minimal dua alat bukti, jika tidak ada maka dugaan kriminalisasi tersebut harus diproses hukum,” kata Fickar kepada wartawan, Rabu 22 Maret 2023.

Menurutnya, dugaan kriminalisasi tersebut bisa dibuktikan dalam persidangan dengan bukti maupun fakta yang dimiliki korban. Jika Helmut lolos dari hukuman, kata Fickar, maka dugaan kriminalisasi tersebut menjadi terbukti dan pihak Kepolisian serta Kejaksaan bisa dituntut balik.

“Jika diputus bebas atau lepas, maka ini bisa menjadi bukti bahwa telah terjadi kriminalisasi dan polisi serta kejaksaan bisa dituntut ganti rugi yang sebesar-besarnya,” jelasnya.

Ia pun mendorong Helmut mengajukan praperadilan jika merasa mengalami kriminalisasi dalam proses penanganan kasusnya di tingkat penyidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian.

“Jika sekarang mengajukan permohonan prapradilan juga boleh, untuk menguji apakah upaya-upaya paksa yang mungkin telah dilakukan termasuk menetapkan seseorang sebagai tersangka telah sah berdasarkan hukum,” ujarnya.

“Jika nanti ternyata dibebaskan atau dilepaskan, polisi bisa dituntut balik ganti rugi,” lanjutnya. (Red)

Kapolri Bersama Panglima TNI dan Kepala Staf Resmikan Polda Papua Baru

Matanews.id, Papua – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono hingga seluruh Kepala Staf TNI AD, AL dan AU meresmikan gedung baru Polda Papua, Minggu, 8 Januari 2023.

“Tentunya juga berbeda dari biasa dan ini mungkin karena pak Kapolda dan seluruh anggota berdoa luar biasa, jadi hari ini khusus Polda Papua yang resmikan Panglima, Kapolri ditambah disaksikan tiga Kepala Staf. Luar biasa ini di tempat lain belum ada. Jadi ini hadiah buat seluruh anggota dan masyarakat Papua tentunya, hadiah Hari Natal dan Tahun Baru,” kata Sigit dalam sambutannya.

Sigit menegaskan, dengan adanya peresmian bersama Panglima dan Kepala Staf ini, wujud dari terjalin dan terwujudnya sinergisitas TNI-Polri yang makin hari makin berjalan maksimal dan baik.

“Tentunya ini menjadi kunci dan contoh sinergitas dan soliditas utamanya TNI-Polri ini semakin hari makin kokoh dan ini dibuktikan dengan kegiatan pada hari ini,” ujar Sigit.

Oleh karena itu, Sigit menginstruksikan kepada Kapolda Papua agar dapat mengimplementasikan sinergitas dan soliditas TNI-Polri kepada seluruh personel.

Dengan kokohnya sinergitas dan soliditas TNI-Polri, menurut Sigit, masyarakat akan merasa nyaman dan aman. Serta, terjaganya stabilitas politik dan keamanan yang berjalan baik sehingga terwujudnya kesejahteraan masyarakat, pertumbuhan ekonomi, dan investasi.

“Semuanya dalam kondisi solid untuk mengawal dan menjaga apa yang menjadi program kebijakan pusat maupun daerah. Terus tingkatkan kualitas, soliditas dan sinergitas TNI-Polri menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan menjaga keamanan dan juga membuat seluruh masyarakat aman dan nyaman,” ucap Sigit.

Disisi lain, Sigit menyatakan, dengan dibangunnya Gedung Polda Papua di lokasi yang baru, juga bisa dapat mewujudkan program Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) terkait dengan mendorong pembangunan infrastruktur khususnya di wilayah Indonesia Timur.

“Kita harapkan sejalan dengan apa yang menjadi kebijakan Pak Presiden. Bahwa tanah Papua harus maju seperti daerah lain, di Indonesia. Papua adalah surga kecil yang jatuh ke bumi. Ini saya mengulang apa yang disampaikan Pak Presiden. Karena itu saya selalu mendorong pembangunan infrastruktur khususnya di bagian wilayah Indonesia timur untuk dipercepat dan tentu saja nanti secara paralel dengan pembangunan sumber daya manusia yang juga ingin kita kerjakan,” papar Sigit.

Karena itu, Sigit menyebut bahwa, Kapolda Papua harus mampu menyiapkan program-program yang baru terutama untuk meningkatkan aktivitas masyarakat yang bisa mendorong terjadinya pertumbuhan ekonomi baru untuk masyarakat Papua.

Mengingat, kata Sigit, Presiden Jokowi terus berkonsentrasi untuk meningkatkan perekonomian dan pembangunan di tanah Papua. Salah satu contoh suksesnya adalah, tergelarnya Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX di Papua.

“Ini juga kami sampaikan Pak Presiden, Pemerintah Pusat terus menerus menggenjot program terkait tanah Papua. Beberapa waktu lalu semenjak beliau dilantik sebagai Presiden, berapa kali melaksanakan kunjungan untuk membangun wilayah Papua. Dan di tengah kesulitan yang ada pada saat itu, Indonesia bisa menggelar PON dan dilaksanakan di tanah Papua,” tutur Sigit.

“Jadi itu bentuk komitmen bahwa Pemerintah terus berikan perhatian penuh ke masyarakat dan tanah Papua,” tambah Sigit.

Di tahun 2023, Sigit mengatakan bahwa, Pemerintah terus menyelenggarakan program prioritas dan Major Project di wilayah Papua. Terkait hal itu, Sigit menekankan, diperlukannya sinergitas antara TNI, Polri dan seluruh elemen masyarakat.

Program prioritas itu diantaranya, pembangunan destinasi wisata, pengembangan kawasan perkotaan, dan infrastruktur kawasan pertanian. Sementara itu Major Project diantaranya, pengembangan Bandara, penugasan khusus tenaga kesehatan di Papua dan Papua Barat.

“Ini menjadi bagian upaya yang terus didorong Pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sentris. Dan Indonesia sentris itu salah satunya bagaimana kemudian yang berkontribusi adalah wilayah Papua. Dan ini menjadi komitmen bersama yang namanya pembangunan harus terus bertumbuh. Saya melihat ada pembangunan dan rencana hilirisasi industri yang juga akan dilaksanakan di wilayah Papua. Tentunya ini akan membuka lapangan kerja baru dan ada transfer knowledge didalamnya untuk terus tingkatkan disamping pendidikan tentunya kesejahteraan,” kata Sigit.

Sigit memastikan, TNI-Polri akan terus mendukung dan mengawal kebijakan dari Presiden Jokowi di Papua, untuk mewujudkan sebagaimana sila kelima Pancasila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

“Namun demikian tentunya masih ada tantangan yang masih dihadapi ada saudara-saudara kita yang mungkin masih berpikir lain dan belum yakin bahwa Papua kedepan akan menjadi salah satu wilayah yang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di luar Jawa,” ungkap Sigit.

Sementara itu, Sigit menyampaikan pesan kepada Kapolda Papua agar terus meningkatkan kualitas pelayanan kepolisian setelah berdirinya Gedung Polda Papua yang baru. Menurutnya, pelayanan harus benar-benar dirasakan masyarakat dengan rasa nyaman.

“Dan betul-betul dirasakan sehingga masyarakat kemudian merasa nyaman dengan adanya fasilitas dan sarana prasarana lebih baik dan tentunya kualitas pelayanannya juga jauh lebih baik. Saya titip dan pesankan kepada seluruh jajaran Polda Papua tingkatkan kualitas pelayanannya khususnya terhadap masyarakat yang membutuhkan pelayanan kepolisian,” jelas Sigit.

“Dan ini juga kewajiban bagi rekan-rekan membuktikan bahwa kantor publik bukan hanya sekadar pekerjaan namun bagaimana kemudian rekan-rekan bisa memberikan pelayanan maksimal dan pelayanannya dirasakan masyarakat, itu yang utama,” tambah Sigit mengakhiri. (Red)

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Promosikan 2 Kapolda

Matanews.id, Jakarta – Polri kembali melakukan rotasi untuk meningkatkan kinerja organisasi, hal tersebut tertuang dalam Telegram Kapolri Nomor: Kep/1386/X/2022/Tanggal10-10-2022 tetang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Polri, Senin (10/10/2022).

Dalam TR tersebut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merubah posisi Kapolda Jawa Timur dan juga Kapolda Sumatra Barat.

Tertuang dalam TR tersebut Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta diangkat menjadi Sahlisosbud Kapolri. Sedangkan Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa Putra akan menduduki jabatan baru menjadi Kapolda Jatim.

Sedangkan Posisi Kapolda Sumbar akan diisi oleh Irjen Pol Rusdi Hartono yang sebelumnya menjabat sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri.

Disisi lain, Kapolri juga merotasi Dir Tipid Siber Bareskrim Polri Brigjen Pol Asep Edi Suheri yang dipromosi menjadi Wakabareskrim yang mana jabatan Wakabareskrim Polri sempat kosong, berhubung Irjen Pol Syahardiantono yang sebelumnya menjabat Wakabareskrim diangkat menjadi Kadiv Propam Polri.

Selanjutnya, posisi Dir Tipid Siber Bareskrim Polri akan dijabat Kombes Pol Adi Vivid Agustiadi Bachtiar yang sebelumnya bertugas sebagai ajudan Presiden.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo membenarkan telegram tersebut.

“Ya betul, ada Surat Telegram dalam rangka tour of duty and tour area, mutasi adalah hal yang alamiah dalam organisasi dalam rangka promosi dan meningkatkan kinerja organisasi,” ucap Dedi kepada wartawan, Senin (10/10/2022). (Wly)

Jeritan Para Korban Robot Treding ATG 5.0 dan ATC Minta Perhatian Khusus Presiden Dan Kapolri

Matanews.id, Jatim – Kasus penipuan dengan modus robot trading terus bermunculan. Robot trading Auto Trade Gold (ATG), korban Robot Treding ATG 5.0 dan ATC asal Jawa Timur membuat laporan Polisi karena diduga pemilik perusahaan tersebut melakukan penipuan dan Tindak Pidana UU ITE, dengan nomor R/LI/1442/VII/RES.2.5/2022/Ditreskrimsus Polda Jatim. Pada 07 juli 22 lalu.

Diketahui, Dinar Wahyu Saptian Dyfrig merupakan pemilik Perusahaan Trading Pialang Berjangka ATG/ATC di bawah naungan PT Panthera Trade Technologies. Owner ATG yakni Wahyu Kenzo alias Dinar Wahyu Saptian Dyfrig masih melenggang santai. Berbagai cara para korban memperjuangkan kan hak mereka.

Salah satunya, Budiarto Tanudibjo salah satu anggota Treding ATG 5.0 dan ATC sejak januari 2021 dirinya menuturkan, sejak januari 2022 tidak bisa WD hongga saat ini bulan september 2022. Dirinya berharap agar bisa lakukan WD Old waloupun hanya modalnya saja, karena butuh biaya untuk pendidikan anak dan berobat orang tua, Bidiarto yang sudah membuat laporan ke Bareskrim berharap agar proses bisa berjalan seperti harapannya, dia juga berharap agar Bapa Presiden RI Joko Widodo, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, agar menaruh perhatian terhadap penipuan Robot Treding yang telah meresahkan dan merugikan masyarakat, harapanya.

Disisi lain, Wijasono Sostro Wijoyo bekerja sebagai salah satu staf kementerian RI, dia menjadi member Treding ATG 5.0 dan ATC sejak November 2021 lalu, dengan nmr ID 74017585, Dirinya memohon agar dapat atensi serius dari Bapa Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Ketua MPR RI terkait penipuan Robot Treding, ucapnya.

Hal yang sama juga di ungkap Adi Soraya Nugini member sejak Agustus 2021 dengan nomor akun 73892932, dirinya juga berharap agar dapat pengembalian dananya dan berharap dapat perhatian khusus Dari Bapa Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, tegasnya.

Diketahui, para korban Robot Treding ATG 5.0 dan ATC membuat video keluhan dan harapan agar bisa mendapatkan keadilan dan perhatian khusus dari pemerintah maupun instansi terkait agar kasus tersebut terang benerang. (Red)

Komisi III DPR RI : Kapolri Tidak Menciderai Hati Nurani Masyarakat

Matanews.id, Jakarta – Pasca ditetapkannya mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yousua Hutabarat ( Brigadir ‘J’…..red), Komisi III DPR RI memberikan apresiasi terhadap kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit beserta jajarannya.

“Saya sebagai pimpinan Komisi III, dan saya yakin juga seluruh masyarakat Indonesia sangat memberikan apresiasi tinggi pada Kapolri dan tim,”ungkap Sahroni di Jakarta, Selasa ( 9/8/22).

Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini juga menegaskan bahwa penjelasan Kapolri Jenderal Sigit dan jajaran mengenai kronologi dan peran para tersangka dalam penembakan Brigadir ‘J’ sangat transparan dan masuk akal sesuai harapan masyarakat.

“Penjelasan Kapolri dan Kabareskrim sangat terang benderang, tegas, dan tidak mencederai logika serta hati nurani masyarakat,” ujar Sahroni.

Sahroni mendukung proses hukum Irjen Ferdy Sambo dan tersangka lainnya hingga proses persidangan. Momentum baik dan dukungan masyarakat untuk jajaran Polri.

“Saya berharap proses hukum yang bagus ini terus dilanjutkan sampai persidangan. Karena ini momentum yang sangat baik sekali untuk Polri,”pungkas Sahroni. (Wly)

Kapolri Dorong Percepatan Target Dosis Dua dan Booster

Matanews.id, Sumsel – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan Booster akselerasi vaksinasi di Gelanggang Olahraga (GOR), Kajang, Kayu Agung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Kamis (24/2/2022). Kegiatan vaksinasi juga dilakukan serentak di 34 Provinsi.

“Baru saja hari ini saya didampingi pak Gubernur, Kapolda dan Pangdam meninjau langsung kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan di Kabupaten OKI, Sumatera Selatan. Hari ini dilaksanakan vaksinasi sebanyak 2 ribu orang,” kata Sigit.

Ia pun mendapatkan laporan bahwa hari ini target pencapaian laju suntikan harian ditingkatkan dari biasanya di angka 50-60 ribu menjadi 90 ribu. Atas hal tersebut, ia pun memberikan apresiasi atas kerja sama dari forkopimda baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota dan peran serta masyarakat yang bersedia untuk melaksanakan program vaksinasi.

Dalam kesempatan ini, mantan Kabareskrim Polri ini mengingatkan bahwa saat ini varian omicron masih terus meningkat. Bahkan mulai ada pergeseran ke wilayah luar Jawa dan Bali.

“Walaupun Jawa Bali masih tinggi tapi trennya menurun. Sementara di luar Jawa Bali trennya mulai naik dan kalau kita lihat angka kematian nasionalnya juga neningkat,” ujar Sigit.

Untuk itu, kata Sigit, mau tak mau yang harus dilakukan yakni mempersiapkan masyarakat sebelum varian Omicron ini terus meningkat.

Adapun langkah-langkah yang dilakukan yakni dengan meyakinkan masyarakat yang sudah melaksanakan vaksin baik dosis pertama dan kedua untuk didorong melakukan percepatan vaksin dosis ketiga.

“Ini penting karena kita pernah mengalami laju varian delta yang sangat tinggi dan dampaknya saat itu luar biasa. Tingkat kematian saat itu tinggi,” ucap Sigit.

Mantan Kapolda Banten ini menuturkan, saat ini angka kematian akibat varian Omicron masih rendah yakni sekitar dua sampai tiga persen. Namun demikian tentunya ini akan mengganggu aktivitas masyarakat dan tetap berisiko bagi usia lansia yang vaksinasi belum lengkap.

Ia pun mengatakan akan meningkatkan target minimal minggu ini dimana seluruh wilayah diharapkan vaksinasi dosis kedua mencapai 70 persen dan dosis pertama 90 persen.

“Ini menjadi sesuatu yang harus dan didorong untuk meyakinkan bahwa masyarakat kita memiliki kesiapan, imunitas sehingga bisa terhindar dari risiko yang pernah terjadi,” tutur Sigit.

Selain vaksinasi, Sigit pun mengingatkan pengetatan protokol kesehatan (prokes), salah satunya pemakaian masker khususnya di tempat-tempat kerumunan agar mencegah laju penularan Covid-19.

Kemudian bagi wilayah yang positivity ratenya tinggi, ia pun mendorong agar dilakukan upaya memaksimalkan tempat isolasi terpusat (isoter), manakala upaya melaksanakan isoman tak berjalan dengan baik.

“Karena di Isoter dokter dan obat-obatannya lengkap dan juga tentunya setiap hari progres kesehatan masyarakat diikuti. Pilihan-pilihan ini menjadi pilihan bagi seluruh wilayah melakukan strategi dalam rangka mencegah laju varian omicron,” papar Sigit.

Terakhir, ia pun mengharapkan jajaran forkopimda baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota agar selalu kompak dan solid menghadapi Covid-19, khususnya varian Omicron.

“Kita harapkan terus kompak dan bersinergi meyakinkan semua wilayah siap dalam menghadapi varian omicron,” kata Sigit.

Selain meninjau kegiatan vaksinasi, Sigit juga memberikan pengarahan secara langsung kepada seluruh wilayah di Indonesia terkait penanganan dan pengendalian Covid-19. (red)

Kapolri Serahkan Oksigen Generator Bantu Penanganan Covid-19 di Papua

Matanews.id, JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyerahkan bantuan satu unit Oksigen Generator untuk penanganan dan pengendalian Covid-19 di Papua. Sigit berharap dengan adanya pemberian alat itu dapat membantu memenuhi kebutuhan oksigen bagi masyarakat bumi Cenderawasih itu.

Penyerahan itu dalam rangka kunjungan Kapolri bersama dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto ke kegiatan vaksinasi massal di SDN Inpres Harapan atau Sekolah Lentera Harapan, Kabupaten Jayapura, Papua, Jumat (27/8/2021).

“Alat itu memiliki kemampuan pengisian per hari sebanyak 12 tabung oksigen ukuran 6m3 atau 72 tabung oksigen untuk ukuran 1m3,” kata Sigit saat menyerahkan secara simbolis bantuan Oksigen Generator tersebut.

Dalam kesempatan itu, mantan Kapolda Banten ini juga menyerahkan bantuan sosial (bansos) dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), kepada masyarakat yang perekonomiannya paling terdampak akibat Pandemi Covid-19.

“Ini ada bantuan dari Pak Presiden. Semoga bermanfaat ya,” ujar Sigit.

Panglima dan Kapolri melanjutkan tinjauannya pada kegiatan vaksinasi massal di GOR Waringin Kotaraja, Distrik Abepura, Kota Jayapura. Pada kesempatan itu, Sigit menyebut masyarakat Papua sangat antusias untuk mendapatkan suntikan vaksin. Hal itu terbukti dari capaian vaksinasi dosis pertama dan kedua yang dipaparkan oleh Dinkes setempat.

“Kami dapatkan laporan daru bu Dinkes bahwa target capaian vaksinasi dosis pertama sudah 47 persen dan kedua 29 persen. Kami sangat senang dengar, itu artinya antusiasme masyarakat untuk dapatkan vaksinasi makin hari makin bertambah,” ucap eks Kabareskrim Polri itu.

Sigit berharap, peserta vaksinasi mau mengajak masyarakat Papua lainnya untuk mau disuntik vaksin. Mengingat, hal itu dapat bermanfaat untuk meningkatkan imunitas dan kekebalan tubuh terhadap virus corona.

Apalagi, kata Sigit, Papua akan menggelar Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX. Sebab itu, percepatan vaksinasi harus segera dikejar, agar laju pertumbuhan virus corona dapat ditekan.

“Apalagi sebentar lagi Papua akan laksanakan PON. Sehingga dengan vaksin maka potensi bisa terkena penularan Covid-19 bisa dicegah dan bisa ditangkal. Karena kita sudah memiliki imunitas. Jadi sampaikan ke saudara, mama, pace dan semuanya untuk berbondong-bondong laksanakan vaksin. Sehingga PON lancar,” tutup Sigit.