Home / Tag Archives: Kapolri (page 5)

Tag Archives: Kapolri

Tak Ada Aksi Massa, Kapolri Apresiasikan Ucapan Prabowo

Matanews.id – Jakarta, 13/06/2019 – Kapolri Apresiasi Ucapan Prabowo yang tak ada Aksi Massa, sebanyak 16 ribu personel gabungan TNI dan Polri menggelar apel pengamanan jelang sidang perdana Perselisihan Hasil Pemilihan Umum yang bakal berlangsung Jumat (14/6) besok di Mahkamah Konstitusi.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan pihaknya memberikan apresiasi kepada Capres Prabowo Subianto yang telah memberikan imbauan kepada masyarakat pendukungnya untuk percaya proses hukum. Dan tidak datang ke Mahkamah Konstitusi.

“Dari kami tentunya berterima kasih dan mengharapkan masyarakat tak datang berbondong-bondong ke Mahkamah Konstitusi,” ucap Jenderal Pol Tito Karnavian di Lapangan Silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (13/6).

Tito melanjutkan, sidang nanti bakal terbuka dan bisa dilihat semua pihak.

Menurut Tito, pasukan TNI dan Polri selalu mempersiapkan segala kemungkinan yang terjadi Buktinya ada gabungan personel dari daerah yang masih disiagakan.

“Mereka stand by sesuai kebutuhan dan perkiraan cepat intelijen kami lakukan setiap hari. Untuk melihat apakah ada gerakan massa,” jelas Jendral Pol Tito Karnavian.

Kapolri menilai, ada potensi gerakan massa dari luar yang menyampaikan aspirasi.

“Kami tak perbolehkan sampaikan aspirasi di depan gedung MK. Karena menggangu kegiatan orang lain. Itu diatur dalam UU No 9 Tahun 1999 tentang penyampaian pendapat di muka umum. Itu ada di pasal 6,” jelas Jendral Pol Tito Karnavian.

Ia belajar dari kasus Bawaslu dimana ada aksi yang melebihi batas waktu hingga berujung rusuh.

“Itu tak boleh lagi terjadi di depan MK karena itu menggangu jalan umum. Itu jalan Medan Merdeka Barat yang merupakan jalan umum yang dilewati orang. Nanti kami fasilitasi depan IRTI dan patung Kuda,” terang Jendral Pol Tito Karnavian.

“Tapi sepertinya tak banyak massa. Nanti ada pasukan ribuan depan Monas yang stand by disini termasuk di luar di sini. Kami siapkan,” tambah Jenderal Tito Karnavian.

Ia berharap, persidangan berjalan amam dan lancar. Termasuk di daerah yang menghendaki tak adanya kerusuhan.

“Saya minta kepada jajaran di wilayah untuk cooling down. Termasuk simpul – simpul kami petakan dan prinsipnya kita dengar keinginan masyarakat yang kuat,” tegas Jenderal Pol Tito Karnavian. (Red)

Jelang Sidang PHPU, Polri Gelar Apel Konsolidasi & Kesiapan PAM

Matanews.id – Jakarta, 13/06/2019 – Ratusan personel TNI, Polri, dan Pemprov DKI Jakarta menggelar ‘Apel Konsolidasi Ketupat Jaya 2019 dan Kesiapan PAM Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi’. Apel tersebut digelar di Lapangan Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.

Apel yang dihadiri oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono, Pangdam Jaya TNI Mayjen Eko Margiyono, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek.

Dalam sambutannya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Edy Pramono menyatakan, aparat TNI-Polri beserta pihak-pihak terkait mampu memberikan terbaik bagi warga DKI Jakarta dan sekitarnya. Bahkan, kebutuhan masyarakat yakni sembako dinyatakan relatif stabil.

“Kita mampu berikan terbaik kepada masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya. Ada beberapa indikatornya pertama di DKI dan sekitarnya stabilnya harga bahan pokok dan menurunya angka kriminalitas,” ucap Irjen Pol Gatot di lokasi, Kamis (13/6).

Selain itu itu, Kapolda juga meminta seluruh jajaran agar tetap bersiap diri untuk melakukan pengamanan di Mahkamah Konsititusi (MK). Sehingga, apel ini merupakan wujud pengamanan menjelang sidang tersebut.

“Selain Apel Konsolidasi Ketupat Jaya juga Apel kesiapan pengamana sidang PHPU di Mahkamah Konsititusi. Apel diharapkan jadi sarana konsilidasi untuk mengecek sejauh mana kesiapan personel dan peralatan yang akan dilakukan untuk pengamanan tersebut,” jelas Irjen Pol Gatot.

Sementara itu Pangdam Jaya TNI Mayjen Eko Margiyono menambahkan, agar seluruh personel mematuhi segala dalam bentuk pengamanan. Ia juga meminta, agar seluruh personel jangan termakan isu bohong alias hoaks.

“Saya tegaskan kepada seluruh personel untuk waspada pada seluruh provokasi yang memecahkan TNI-Polri. Jangan mudah percaya pada berita hoaks. Jangan ada TNI-Polri yang jadi provokator dan sebar berita bohong,” ucap Mayjen TNI Eko Margiyono. (Red)

Kapolri Pimpin Doa Bersama, Untuk Korban Tsunami Selat Sunda

Kapolri Jenderal Tito Karnavian

 

Matanews.id – Pandeglang – Kapolri Jenderal Pol. Prof. H. Muhammad Tito Karnavian Ph.D bersama Panglima TNI hadiri Haul Masyayikh Pesantren Kananga dan Silaturahmi Alim Ulama Banten serta Doa bersama untuk korban Tsunami Selat Sunda Banten-Lampung dilaksanakan di Banten Kamis 3 Januari 2018.

“Banyak tokoh-tokoh yang lahir dari pondok pesantren, semoga kedepannya lahir lagi petinggi negara yang berasal dari pondok pesantren” ucap Panglima TNI saat mengambil pidato kebangsaan di Pesantren Kananga. Penyerahan plakat dan ditutup foto bersama dalam acara Haul Masyayikh ini.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian

Dalam Haul Masyayikh kali ini ditujukan kepada KH. Tb. Muhammad Sholeh (w.1926), KH. Tb. Ahmad Abdul Hadi bin Shogiri (w.1958) dan KH. Tb. Abdul Mu’thi (w.1991)

Ditengah perjalanan menuju caringin, Kapolri dan Panglima TNI berkesempatan mengunjungi posko terpadu penanggulangan bencana Tsunami Banten. Kapolri, Panglima TNI bersama Kapolda Banten dan Pangdam III Siliwangi, melaksanakan rapat guna membahas perkembangan penanggulangan bencana.

Foto bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian

“Pemerintah pusat, pemerintah daerah harus bekerja sama untuk menanggulangi bencana Tsunami agar proses evakuasi dan proses rekontruksi bisa sangat cepat dilaksanakan” Ujar Kapolri dalam sambutannya di Masjid Assalafi Labuan Pandeglang dalam Doa bersama yang di awali dengan Shalat Zhuhur berjamaan, yang di ikuti oleh Kapolri, Panglima TNI, Forkopimda Banten, dan Ulama Se-Provinsi Banten.

Kapolri juga menambahkan “Mari Kita doakan agar saudara kita yang terdampak Tsunami, baik yang luka luka bisa segera pulih dan sembuh, bagi Saudara saudara kita yg sudah wafat, agar wafat dalam keadaan Khusnul Khotimah, segala dosa-dosa mereka dihapuskan dan masuk Syurga Allah SWT”.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian

Kemudian Kapolri memimpin doa untuk mereka yang terkena bencana Tsunami.

Dalam rangkaian kegiatan ini Kapolri di dampingi Kadivhumas Polri Irjen Pol. Drs. M. Iqbal, Kadivpropam Polri Irjen Pol Drs. Listyo Sigit, serta Wakabaintelkam Polri Irjen Pol. Drs. Suntana. (Red)

Kapolri dan Panglima TNI, Hadiri Haul Masyayikh di Pesantren Kananga

Kapolri dan Panglima hadiri Haul di Pesantren Kenanga Pandeglang

Matanews.id – Pandeglang, 03/01/2019 – Kapolri Jendral Polisi Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan rombongan melaksanakan kegiatan silahturahmi ke Pondok Pesantren Kananga, sekaligus hadiri Haul Masyayikh dan Reuni Ulama Se Provinsi Banten di Kabupaten Pandeglang, Kamis pagi (03/01/2018) pukul 09.30 WIB.

Kapolri dan Panglima hadiri Haul di Pesantren Kenanga Pandeglang

Dalam Kunjungannya, Kapolri di dampingi Oleh Kadiv Propam Polri, Kadiv Humas Polri, Wakaba Intelkam, sedangkan Panglima TNI, didampingi Oleh Para Asisten, Pangdam III Siliwangi, yang kedatangannya tadi Pagi, di sambut oleh Gubernur Banten Wahidin Halim, Kapolda Banten Irjen Pol Drs.Tomsi Tohir, Msi, Danrem, Ketua DPRD, Kajati dan Unsur Muspida TK. II.

Kapolri dan Panglima hadiri Haul di Pesantren Kenanga Pandeglang

Mengawali Sambutan acara tadi pagi, Gubernur Banten Wahidin Halim menyampaikan Rasa Terima Kasih dan Penghargaan yang setinggi tingginya, kepada Panglima TNI dan Kapolri beserta rombongan yang telah berkenan menghadiri undangan Pendiri Ponpes Kananga dan pemerintah provinsi banten, dalam acara Haul Masyayikh Ponpes Kananga.

Kapolri dan Panglima hadiri Haul di Pesantren Kenanga Pandeglang

Sedangkan Abah KH. TB. Abdul Halim, sebagai penerus Pendiri Ponpes juga mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada Kapolri dan Panglima TNI atas perkenaan telah menghadiri undangan Haul Ponpes Kananga, Kami mendoakan semoga Kapolri dan Panglima TNI, senantias di lindungi Allah SWT, diberikan kesehatan dan kekuatan dalam menjaga NKRi serta mempersatukan keberagaman bangsa ini.

Pemberian cinderamata ke Pesantren Kananga

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dalam pidato kebangsaannya, menyampaikan permohonan doa restu kepada para alim ulama untuk mensukseskan Pilpres dan Pileg di Bulan April nantinya.

Pemberian cinderamata ke Pesantren Kananga

“Dengan kemajuan teknologi dengan penyebaran berita melalui via HP seluler agar dapat memilah dulu dalam menerima pemberitaan. Karena dengan maju tekhnologi banyak pemberitaan hoax yang muncul dikalangan masyarakat,” terang Panglima.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto

Selanjutnya Panglima TNI mengucapkan terimakasih kepada pengurus ponpes telah berkehendak bersilahturahmi dengan TNI dan Polri. “Saya berharap buat kedepannya, mudah-mudahan lulusan dari ponpes bisa menjadi pemimpin negri nantinya,” ucap Panglima

Menutup kegiatan silahturahmi, Panglima TNI dan Kapolri memberikan cendramata kenang-kenangan kepada pengurus pondok Pesantren Kananga Pandeglang. (Red)

Kapolri Serahkan 100 Unit Tenda Pengungsian Tsunami Selat Sunda

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menyerahkan Bantuan 100 Unit Tenda Bantuan

Matanews.id – Banten – Bencana tsunami yang menerjang wilayah perairan Provinsi Banten beberapa waktu yang lalu, telah mengakibatkan kerusakan infrastruktur yang cukup parah.

Dengan masih banyaknya jumlah pengungsi di sejumlah daerah yang terdampak bencana, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, memberikan bantuan bagi Korban Pengungsi, diantaranya tenda lapangan yang dapat didirikan di lokasi pengungsian, untuk membantu warga.

Penyerahan Tenda Oleh Kompol Khaeroni kepada Karo Log Polda Banten yang di terima oleh Kompol Anshori di Posko Bencana Polda Banten

Jendral Polisi Tito Karnavian menyerahkan Bantuan 100 Unit Tenda Bantuan, melalui Kapolda Jabar yang di serahkan Oleh Kompol Khaeroni kepada Karo Log Polda Banten yang di terima oleh Kompol Anshori di Posko Bencana Polda Banten, yang terletak di Hotel Wira Carita, Pandeglang.

Karo Log Polda Banten, Kombes Pol Linggo Wijanarko, sik, mengatakan bahwa bantuan tenda lapangan ini, dalam rangka membantu kesulitan masyarakat di lokasi pengungsian.

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menyerahkan Bantuan 100 Unit Tenda Bantuan

“Tenda ini akan Kami Distribusikan ke beberapa kecamatan yang terdampak tsunami khususnya di lokasi pengungsian, yang secara tekhnis akan kita kordinasikan pengiriman nya kepada kapolsek kapolsek yang langsung dilapangan bersama upika nya.” ucap Kombes Pol Linggo Wijanarko.

Sedangkan Kabid humas Polda Banten AKBP Edy Sumardi. P, Sik, menerangkan bahwa bantuan berupa tenda dari Kapolri ini sangat dibutuhkan sekali untuk saat-saat sekarang.

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menyerahkan Bantuan 100 Unit Tenda Bantuan

“Mengingat tidak semua lokasi pengungsian memadai dari segi infrastruktur, sebagai alternatif yang memungkinkan adalah mendirikan tenda,” ucap Kabid humas Polda Banten AKBP Edy Sumardi.

“Semoga Tenda ini dapat menjadi solusi kepada masyarakat dipengungsian.” tutup AKBP Edy Sumardi.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian Tinjau Langsung Lokasi Tsunami Selat Sunda

Matanews.id – Jakarta, 23/12/2018- Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian meninjau langsung lokasi tsunami selat Sunda di Banten dan Lampung, didampingi Kadiv Humas Polri Brigjen Pol. M. Iqbal dan Kakor Brimob Irjen Pol. Rudy Sufahriadi berangkat dengan menggunakan helikopter polisi udara P-3101 dari Polda Metro Jaya, Minggu (23/12) sekitar pukul 12.35 WIB.

“Hari ini saya sengaja ingin melihat langsung ke lokasi. Melihat dampak kerusakan yang ada di situ dan apa saja yang perlu dikoordinasikan di sana, kita mengalami musibah bencana adanya gelombang pasang, tapi ada yang mungkin berpolemik juga bahwa ini tsunami. Berdasarkan penjelasan resmi dari BMKG, diduga karena adanya erupsi atau letusan di Gn. Krakatau. Kemudian terjadi longsoran di bagian bawah dan merubah struktur yang jadi pemicu gelombang pasang.” ucap Jendral Pol Tito Karnavian.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian

Lanjut Kapolri, anggotanya dari Polda Banten dan Polda Lampung telah bergerak ke lokasi untuk membantu evakuasi korban. Selain itu, Polri juga menerjunkan satu kompi Brimob untuk mempercepat proses evakuasi.

Kapolri Jenderal Pada Tito Karnavian Gunakan Helikopter tinjau lokasi Tsunami Selat Sunda

“Kemudian dari Polri sendiri, selain dari Polda Banten dan Polda Lampung yang sudah bergerak, melakukan evakuasi menolong masyarakat di situ secepatnya ke RS dll. Kemudian membantu korban luka-luka. Kami juga memberikan bantuan 1 kompi Brimob sudah di Banten. Kalau dibutuhkan bantuan SAR, kita juga akan lihat, kalau diperlukan akan kami kirim. Tetapi kata Kapolda Lampung cukup, kemudian dari teman2 TNI juga sudah bergerak. Dari DVI juga sudah gerak untuk identifikasi jenazah. Kalau ada yang berhasil diidentifikasi, langsung diserahkan ke keluarga korban.” jelas Jendral Pol Tito Karnavian.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian berangkat dari Lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya

Kapolri mengatakan, Ini melanda di daerah Banten, khususnya di daerah Serang dan Pandenglang kabupeten, lalu di daerah Lampung dan Lampung Selatan. Sementara ini kita lihat, gelombang yang naik ini ada yang bilang 3 meter dan 3 setengah meter. Nanti akan kita cek di sana.

“Yang jelas, hal itu sudah menimbulkan dampak korban manusia, sementara ini berdasarkan info yang saya terima meninggal dunia, di daerah Banten: 126 orang, Lampung Selatan: 36 orang, Total Lebih kurang 150-162 orang untuk sementara.” terang Jendral Pol Tito Karnavian.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian Tinjau lokasi Tsunami di Banten

Ada juga korban luka-luka, ratusan yang luka-luka. Lalu kerugian materil, rumah, kendaraan yang rusak. Memang paling banyak sementara ini ada di daerah banten dan Lampung Selatan.

“Selain itu 584 orang mengalami lika-luka dan 20 orang dinyatakan hilang. Sementara untuk kerusakan materil, BNPB melaporkan 430 unit rumah rusak berat, 9 hotel rusak berat, dan 10 kapal rusak berat.” ujar Jendral Pol Tito Karnavian.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian Bersama Rombongan Tiba di lokasi tsunami selat sunda

Semua pihak sudah bergerak dari TNI, Polri, Basarnas, kesehatan dari sdm, kemensos, kemudian dari BNPD dan BMKG. Semua sudah bergerak. Kita sudah melakukan koordinasi melalui mekanisme saluran antar lembaga. Saya mau melihat dampak langsung kerusakan disitu di TKP dan apa saja yang perlu dikoordinasikan di sana. Saya bersama semua instansi.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian didampingi Kapolda Banten Brigjen Pol Tomsi Tohir

“Kemudian berikutnya lagi, kita juga memberi bantuan berupa pol air sudah kita kirim ke sana. Heli juga kita kirim utk mengirimkan bantuan agar bisa cepat bisa bekerja. Ini adalah musibah bagi kita semua, kita menyampaikan duka sedalam-dalamnya tentutnya.” papar Jendral Pol Tito Karnavian.

“Tetapi hal ini memang resiko bagi negara kita, yaitu ring of fire. Kita sudah tau bahwa di Indonesia banyak vulcano, sehingga erupsi bisa terjadi. Negara kita juga rawan gempa. Tetapi kita berpengalaman dari sekian banyak gempa bumi, tsunami, bencana. Yakin bahwa pemerintah dan masyarakat serta ormas bisa kompak. Semua unsur masyarakat kita harus bersatu.” tambah Jendral Pol Tito Karnavian.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian didampingi Kapolda Banten Brigjen Pol Tomsi Tohir

Kapolri tegaskan, Adanya gempa justru membuat kita bersatu sehingga musibah ini ada yang satu sakit, harus semuanya ikut merasakan sakit.

“Untuk itu, kita semua membantu. Kita memiliki daya tahan yang kuat terhadap bencana alam seperti kasus di Lombok, sulteng kita cepat bisa segera recovery. Semoga musibah ini bisa ditangani dengan lancar dan dengan baik melalui kerja sama kita semua. Kita berdoa.” tutup Jendral Pol Tito Karnavian. (Red)

Kapolda Banten Dampingi Kapolri Evakuasi Korban Tsunami Selat Sunda

Matanews.id – Banten, 23/12/2018 – Kapolda Banten, Brigjen Pol Drs. Tomsi Tohir, Msi, Bersama Wakapolda dan PJU, Turun Langsung ke lokasi tinjau bencana tsunami di selat sunda, tapatnya di sepanjang Pantai Carita, Pandeglang Banten. sampai saat ini Polisi dan TNI serta Instansi terkait Masih Melakukan penyisiran pencarian, pembersihan puing-puing, dan evakuasi korban masih berlangsung. Dari data sementara yang didapatkan hingga pukul 15.50 Wib, jumlah korban meninggal dunia sekitar 139 orang.

Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian juga turut hadir untuk memantau langsung lokasi terdampak didampingi Kapolda Banten Brigjen Pol Tomsi Tohir di Desa Sukarame, Carita-Pandeglang, Minggu (23/12/2018) sore tadi.

“Masyarakat yang luka-luka kita akan bantu, sampai saat ini evakuasi tetap kita lakukan,” ujar Kapolri usai menyisir lokasi terdampak didampingi Kapolda Banten, Wakapolda Banten dan pejabat Polda Banten lainnya.

Sementara itu Kapolda Banten Brigjen Pol Tomsi Tohir mengatakan, informasi yang beredar di masyarkat baik melalui pesan singkat dan media sosial Terkait tsunami susulan itu tidak benar adanya.

“Kami menghimbau kepada masyarakat yang berada di pesisir pantai, bahwa informasi mengenai adanya susulan tsunami, hasil koordinasi Polda dan Kepala BMKG, sampai saat ini tidak terpantau akan tsunami susulan. Boleh dikatakan informasi tersebut tidak benar,” kata Kapolda Banten Brigjen Pol. Tomsi Tohir.

Jika dibiarkan, lanjut Kapolda, kabar informasi yang sudah tersebar ini dapat mengganggu aktifitas warga. Dan juga tentu dapat menggangu tim evakuasi dilapangan terhambat.

“Hal ini juga dapat membahayakan masyarakat pergi ke tempat yang aman dengan terburur-buru sehingga dapat mengakibatkan laka lantas dan sebagainya,” tambahnya. (Red)

Kapolri Resmikan Polda Banten Menjadi Type A

Matanews.id – Serang, 06/12/2018 – Kapolri Jenderal Polisi Prof. H. M. Tito Karnavian, Ph.D. memimpin upacara pengukuhan peningkatan Polda Banten dari Tipe B menjadi Tipe A, di halaman Mapolda Banten, Kamis (06/12/2018).

Pengukuhan tersebut di dasari setelah terbitnya Surat Keputusan (SK) Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian bernomor: Kep/1795/XI/2018 tertanggal 17 November 2018. Tentang perubahan tipe Polda Banten, dari Polda Tipe B menjadi Polda tipe A. Pengukuhan tersebut didasari, tim KemenPAN RB dan Mabes Polri melakukan studi kelayakan di Polda Banten, dan dinyatakan memenuhi syarat untuk naik status tersebut.

“Perkembangan Banten luar biasa, perjalanan sulit Polda Banten sejak masih bernama Polwil (Polisi Wilayah) Banten dengan berpusat ke Polda ]abar di Bandung. Seiring waktu, Polda Banten kemudian berkembang naik menjadi Polda Tipe C dan kemudian dalam perjalannya naik tipe lagi menjadi Tipe B, Jumlah penduduk yang besar, industri, pariwisata, pelabuhan dan lain-lain. Ini semua meningkatkan tantangan Kamtibmas di Banten. Dari pertimbangan itu Menpan RB dan Mabes Polri menaikan tipe Polda banten,” uiar Kapolri Kapolri Jenderal Polisi M. Tito Karnavian

Dalam penyataannya, Kapolri Jenderal Polisi M. Tito Karnavian, PhD memberikan apresiasi kepada seluruh Jajaran Polda Banten, beserta Pemerintah Daerah dan para stakeholder atas kinerja dan kerjasamanya dalam menjaga stabilitas kamtibmas di Provinsi Banten.

“Selamat kepada jajaran Polda Banten. Capaian ini bukanlah tujuan akhir, tapi awal untuk meningkatkan kinerja dalam memberikan pelayanan terbaik sesuai harapan masyarkat kepada institusi Polri”, tambahnya.

Kapolda Banten Brigjen Pol Tomsi Tohir, yang menerima langsung bendera pataka dari Kapolri Jenderal Polisi M. Tito Karnavian, PhD mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada Bapak Kapolri dan Menteri Pendayaan Aparatur Negara serta Reformasi Birokrasi. yang telah menyetujui kenaikan tipe Polda Banten menjadi tipe A.

Usai memberikan bendera pataka, Kapolri Jenderal Polisi M. Tito Karnavian, PhD langsung melakukan foto bersama dengan para Forkopimda Provinsi Banten dan para ulama yang hadir. Serta dilanjutkan peninjauan stand pelayanan dan peralatan yang dipamerkan para jajaran Polda Banten.

Seiring naiknya status Polda Banten menjadi tipe A, maka pelayanan di Polda Banten dan Polres jajaran harus semakin baik sesuai tagline Kapolri, yaitu layanan yang mengedepankan profesional modern dan terpecaya.

“Semoga dengan kenaikan Type Polda Banten Menjadi A, Polda Banten dapat terus Bersinergi dengan stakeholder terkait, baik gubernur, Forkopimda, DPRD, jajaran TNI dan tokoh masyarakat, pelayanan kepada masyarakat di Polda Banten harus lebih maksimal, keamanan harus ditingkatkan supaya masyarakat lebih aman dan tertib,” Ungkapnya.

Diketahui, saat ini Polda Banten sudah mewujudkan pelayanan berbasis online. Dimana aplikasi ini memungkinan semua layanan kepolisian yang diutuhkan masyarakat dapat diakses dengan baik dan cepat. (Red)