Tag Archives: Masuk

Matanews.id, Banten – Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Tangerang Raya yang meliputi Kota Tangerang, Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang saat ini memasuki hari ke 4 Selasa (21/4/2020)

Dalam Evaluasi selama 3 hari masa pemberlakuan PSBB di wilayah Kabupaten Tangerang yang merupakan wilayah hukum Polda Banten didapat data bahwa jumlah masyarakat yang diberi teguran simpatik berjumlah 1.190 serta jumlah kendaraan yang masuk ke wilayah kabupaten tangerang 122.380 serta 1.521 kegiatan dari 6 Satgas.

Kapolda Banten Irjen Pol Drs. Agung Sabar Santoso,S.H,M.H melalui Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi kepada awak media menyampaikan hasil evaluasi kegiatan PSBB di Kabupaten Tangerang selama 3 hari untuk volume kendaraan yang masuk melalui 6 check point rata -rata berjumlah 40.793. kemudian untuk kegiatan yang dilaksanakan oleh masing-masing satgas selama 3 hari rata-rata 507 kegiatan.

Lanjut Edy Sumardi, dalam 6 lokasi check point tercatat sebanyak 1190 rata rata 396 Pelanggar yang diberikan teguran simpatik karena melakukan pelanggaran terkait aturan atau ketentuan yang berlaku dalam penerapan pelaksanaan PSBB

“Pelangaran yang ditemukan saat pelaksanaan PSBB yang dilakukan warga adalah, tidak memakai masker, konfigurasi jumlah dan posisi orang dalam kendaraan mobil, serta pengendara sepeda motor yang berboncengan berbeda domisili,” kata Edy Sumardi

Bagi masyarakat yang melanggar dan tidak mengindahkan aturan yang tercantum dalam pelaksanaan PSBB kata Edy Sumardi, pihaknya akan memberikan teguran atau sanksi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada, baik itu KUHP maupun peraturan perundang-undangan yang lain.

Sambung Edy Sumardi, bahwa pihak Kepolisian Polda Banten bersama TNI, Dishub, Satpol PP, Dinas Kesehatan dan stakeholder terkait yang melaksanakan penanganan atau pelaksanaan PSBB akan terus memberikan imbauan dan peringatan kepada masyarakat guna menumbuhkan kesadaran agar dapat mematuhi peraturan PSBB dalam upaya percepatan penanganan Covid-19. (red)

Matanews.id, Tangerang – Seharusnya kita bangga dengan kemapuan yang di miliki anak bangsa kita yang mempunyai ketekatan, keahlian, kepintaran dan temuan-temuan obat-obatan, racikan herbal, racikan Serum atau penangkal bakteri bermacam-macam jenis Virus-virus terutama Virus corona atau bisa juga untuk Menekan dan membunuh Virus corona atau Covid-19 yang sedang melanda dunia terutama Tanah Air Kita indonesia.

Dengan ini Pemerintah daerah, maupun pusat harus mendukung dasar temuan yang didapat dari anak bangsa kita ini, dan mendukung langkah untuk mengembangkan temuan nya tersebut supaya Dunia tau bahwa masih banyak anak bangsa indonesia yang mempunyai keahlian khusus.

Salah satu nya anak bangsa yang mempunyai keahlian khusus adalah TUBAGUS PERAK atau yang biasa di sapa bang TB PERAK, anak bangsa yang berasal dari Kota Tangerang ini, dengan Pendidikan di Sekolah Tinggi Tekhnologi Pelita Bangsa, kemudian belanjut di Antonius Potou Kalisea- Athena Greece Yunani. Di Bidang Molecular Farming Spesialis di bidang Pengembangan Katalis. Sekarang aktif sebagai konsultaan lingkungan dan pertanian juga seorang peneliti di bidang lingkungan hidup , dan status DNA alam.

Tubagus Perak berhasil temukan racikan herbal yang berupa Serum, yang mampu menekan, dan mencegah masuknya virus corona atau covid-19 kedalam tubuh manusia dan membunuh Bakteri dan virus didalam tubuh manusia.

Dirinya sangat prihatin dengan penyebaran Virus Corona atau covid-19 yang begitu cepat. Dengan itu, Tubagus Perak yang akrab disapa TB melakukan penelitian serta inovasi meracik dari bahan herbal yang berasal dari bahan baku yang berasal dari alam indonesia ini.

Sebelum adanya Covid-19 TB sudah melakukan penelitian sejak tahun 2010 dan masuknya Covid-19 ke Indonesia hingga banyaknya korban berjatuhan membuat TB prihatin dan memberanikan diri untuk memperkenalkan ramuannya agar bisa bermanfaat untuk memerangi Covid-19.

“Bang TB Perak Menceritakan, Di Bekasi ada salah seorang warga yang mengalami gejala seperti terkena Covid-19 dia merasakan Panas Tinggi berhari-hari batuk dan merasakan panas dingin.Saya coba bantu dengan memberikan Serum yang saya temukan, Alhamdulilah belia sembuh.” ucap TB Perak saat di konfirmasi oleh awak media pada rabu (15/4/20)

TB Perak mengatakan, dirinya hendak memaparkan temuannya itu dan mendatangi kantor RI 2 untuk mengatur jadwal bertemu dengan Wakil Presiden.

Ia berharap kepada Pemerintah daerah maupun pusat untuk memfasilitasi temuannya agar bisa membantu masyarakat yang terjangkit Virus Corona atau Covid-19.

Beliau sangat yakit dan berani bertanggung jawab atas temuan racikan herbal yang berupa Serum tersebut Untuk menangkal dan menekan Virus Corona atau Covid-19 yang sedang melanda Dunia Terutama Tanah Air Kita Indonesia Ini. Terang TB Perak. (red)