Tag Archives: Pengemudi

Matanews.id, Jakarta – Pelaksanaan vaksinasi massal Gratis di gerai vaksinasi presisi yang digelar oleh Polda Metro Jaya, mendapatkan perhatian dan tanggapan positif dari beberapa komunitas driver, diantaranya dari komunitas driver PPPI (Perkumpulan Pengemudi Professional Indonesia), dan Padi (Persatuan Angkutan Darat Indonesia). Para pengurus dari komunitas pengemudi tersebut menghimbau agar para anggota komunitasnya dan pengemudi dari semua komunitas maupun non-komunitas yang belum di vaksin dan berdomisili di DKI Jakarta, dapat mengikuti giat vaksinasi massal secara gratis di Gerai vaksinasi presisi di Polda Metro Jaya.

Terima Kasih kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia khususnya Polda Metro jaya yang telah membantu masyarakat kecil terhadap penanggulangan pandemi dengan vaksin Covid 19, kepolisian dalam hal ini sebagai garda terdepan sangat membantu masyarakat kecil untuk mendapatkan hak-hak nya sebagai warganegara Indonesia dalam memperoleh keadilan, diantaranya hak untuk mendapatkan vaksinasi ini, sebagai ketua umum Perkumpulan Pengemudi Profesional Indonesia, saya sangat mengapresiasi kinerja kepolisian didalam upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran Covid-19 dengan kegiatan yang sangat Positif, teruslah berkarya untuk Ibu Pertiwi, para anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.” tutur Ketua Umum PPPI, Agus Murianto.SH.MH.SE.CLA.CLI.CMC.

Jadi, kami berharap para anggota komunitas pengemudi PPPI khususnya yang berdomisili/berada di DKI Jakarta yang belum melakukan vaksinasi, untuk segera mengikuti program vaksinasi GRATIS yang diselenggarakan oleh Polda Metro Jaya, di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan. Karena program vaksinasi presisi ini sangat bagus, syaratnya sangat mudah, cukup membawa KTP/identitas diri, dan mengisi form pendaftaran, serta program vaksinasi GRATIS ini mendukung kegiatan sopir, karena untuk dapat keluar masuk wilayah yang sedang menjalankan PPKM salah satu syaratnya ialah menunjukkan kartu vaksinasi minimal telah melakukan vaksinasi sebanyak satu kali” ujar Budhi, Wakil Ketua Umum PPPI.

Kami dari komunitas pengemudi PPPI, menghimbau agar seluruh pengemudi se-Nusantara ikut mendukung program pemerintah yaitu vaksinasi massal GRATIS yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk waktu dan tempat pelaksanaannya, seperti di Gerai Vaksinasi Presisi yang telah berhasil diselenggarakan oleh Polda Metro Jaya, demi pulihnya kondisi sektor kesehatan maupun sektor ekonomi yang terdampak akibat pandemi. Jangan takut divaksin, vaksin aman dan halal”, tutur Faisal, Sekjend PPPI.

Pelaksanaan vaksinasi massal secara GRATIS oleh Polda Metro Jaya ini sangat meringankan beban sopir, karena jika vaksinasi dilakukan secara berbayar/mandiri, nilainya akan memberatkan para pekerja harian, seperti sopir, imbuh Rozzi, anggota PPPI Korwil Depok.

Mewakili para driver se-Nusantara, mereka juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya untuk Polda Metro Jaya yang telah sukses dalam menyelenggarakan program vaksinasi massal secara Gratis di Mapolda Metro Jaya. (Red)

Matanews.id, Jakarta – Setelah video viral di media sosial, yang dilakukan pelaku pengemudi inisial TS melawan petugas kepolisian lalu lintas saat melakukan penilangan di tol Angke, Jumat (7/2) kemarin. Dia malah mengajak polisi untuk berduel ketika hendak ditilang.

Pelaku TS akhirnya dibekuk oleh Tim Gabungan dari Sat Reskrim Polres Metro jakarta Barat dan unit Reskrim polsek Tanjung Duren di sebuah Kedai Kopi Daerah Tebet Jakarta Selatan pada Jumat malam.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, kejadian berawal ketika mobil Patroli PJR dari arah Angke dua melintas menuju timur, melihat sejumlah kendaraan yang terparkir dibahu jalan, diduga menghindari ganjil genap.

Kemudian Petugas menindak tegas berupa penilangan terhadap para kendaraan tersebut, Akan tetapi ada satu pengemudi kendaraan yang melawan petugas, dengan melakukan kontak fisik yaitu mencekik petugas dengan catatan tidak terima ditilang, lalu salah satu rekan petugas lain dengan sigap merekam kejadian itu. Kemudian dilaporkan ke Polsek Tanjung Duren Jakarta Barat.

Anggota yang menerima laporan tersebut langsung membentuk tim gabungan Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Barat bersama Unit Reskrim Polsek Tanjung Duren guna memburu pelaku.

“Pelaku ditangkap di kedai kopi di wilayah Jakarta Selatan, pada Jumat malam. Pada saat penangkapan pelaku membawa senjata tajam berupa alat setrum dan sebilah pisau,” ungkap Yusri, di Mapolres Metro Jakarta Barat, Sabtu (08/02/2020).

Sementara, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Audie.S Latuheru memberikan apresiasi kepada anggotanya yang telah sigap dan cepat dalam menangkap pelaku.

“Saya apresiasi Kinerja anggota yang dipimpin Kasat Reskrim Kompol Teuku Arsya yang dengan sigap membekuk pelaku,” katanya.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Mengatakan setelah. Kejadian viral video tersebut kami mendapatkan perintah langsung oleh kapolres metro Jakarta Barat untuk melakukan prosesnya pencarian terhadap pelaku.

Setelah dilakukan proses pengejaran diketahui tsk tidak kembali ke kediaman setelah kejadian viral video tersebut, tsk menenangkan diri di sebuah kedai kopi di daerah tebet Jakarta Selatan

Saat dilakukan penangkapan di Dalam tas tsk ditemukan 1 buah senjata sengat listrik dan pisau lipat dan kami pun telah melakukan cek urin, hasilnya negatif obat berbahaya ujar arsya

Atas kejadian tersebut, pelaku terancam pasal 212 KUHP dan Pasal 335 Ayat 1 KUHP dan atau Pasal 2 UU Darurat.” (red)