Home / Tag Archives: Polda Jabar

Tag Archives: Polda Jabar

Keluarga Korban Penganiayaan Di Lembang Berharap Masyarakat Tidak Percaya Hoax

Matanews.id, Bandung – Kejadian penganiayaan yang menyebabkan matinya seseorangan yang terjadi di Jl. Adiwarta Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat pada tanggal 16 Agustus 2022 sekitar pukul. 08.10 WIB, akhirnya terungkap.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo, S.IK.,M.Si saat jumpa pers di Mapolda Jabar mengungkap nama tersangka berinisial HH warga lembang, sementara korban dengan inisial nama MM warga Kelurahan Pelindung Kecamatan Astanaanyar Kota Bandung, Kamis (18/08/22).

Berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo menyampaikan, kronologis kejadian dimana pada waktu tersebut korban memarkirkan kendaraan di depan rumah tersangka.

“Pada saat itu kemudian ada karyawan dari tersangka menegur kepada korban agar tidak parkir di depan pintu masuk, namun teguran tersebut tidak diterima oleh si korban”. Ucapnya.

Hal tersebut menyebabkan terjadinya keributan diantara mereka dengan saling memukul dan akhirnya tersangka melakukan penikaman terhadap korban, lalu korban melarikan diri naik ke mobil namun tidak berselang lama sekitar dalam beberapa saat kemudian korban meninggal dunia, perkara dilimpahkan dari polres Cimahi ke Polda Jabar penyidikannya.

Ditempat yang berbeda keluarga Kedua putri almarhum Letkol Inf (purn) Muhammad Mubin yaitu Muthia ishfahani febrianti mubin bersama Sdri Endang A media Meriska menyampaikan ucapan terimakasih nya kepada pihak kepolisian dalam hal ini Polres Cimahi Polda Jabar yang telah menagani kasus ini dengan cepat, saya dalam kesempatan ini mengucapkan rasa terimakasih saya kepada pihak kepolisian yang telah bekerja dengan profesional, menyelesaikan kasus yang menimpa orangtua kami.

Saya dari pihak keluarga juga berharap kepada masyarakat untuk tidak langsung percaya begitu saja atas berita bohong/Hoax yang beredar di media sosial, yang memang belum tentu kebenarannya, keterangan yang benar adalah yang dikeluarkan oleh pihak kepolisian, tutur Muthia. (Red)

PTUN Bandung Sidang di Lokasi, Jelas Ada Tindak Pidana Preman Usir Nenek dan Cucunya

Matanews.id, Bandung – Selain pidana, jalur perdata juga ditempuh dalam perselisihan kepemilikan lahan atau rumah di Jalan Jenderal Sudirman No.218, Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar).

Pada Senin (22/11/2021), pihak Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung, melakukan pemeriksaan di rumah ayah Tine Yowargana, Hendra Yowargana itu.

“Tadi ada sedikit pemeriksaan dari Pengadilan Tata Usaha,” ujar kuasa hukum Tine Yowargana dari Yabpeknas Law Office, H. Bram Bani, S.H.

Selain pihak Pengadilan, turut hadir dalam kesempatan itu petugas dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan para saksi.

Menurut Haji Bram, dalam kesempatan itu juga terungkap dugaan tindak pidana yang diduga dilakukan Lucky Sunarjo, Lukas Gunawan dan belasan orang yang diduga suruhan mereka. Antara lain dugaan perusakan dan pengusiran Marsinah, Ferra dan anaknya, atau orang-orang dari pihak Hendra yang menghuni rumah tersebut.

Adapun akibat dari peristiwa itu, Marsinah yang telah lansia itu, bersama keluarga mengaku trauma.

“Dan di sini terkait juga ada dugaan tindak pidana Pasal 170, 406 dan 335 (KUHP). BPN juga hadir untuk menunjukkan batas-batas tanah ini,” jelasnya.

Lebih lanjut, Haji Bram kembali meminta Polda Jawa Barat (Jabar) untuk menahan 16 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka itu. Sehingga rasa aman serta nyaman Marsinah dan keluarga, juga kliennya, didapat.

“Kami kembali meminta Kepolisian terutama penyidik Polda Jabar agar menahan para tersangka. Ini demi tercapainya rasa keadilan klien kami dan rasa aman serta nyaman mereka,” tuturnya.

“Kami berharap Kapolda Jabar Bapak Irjen Suntana hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan perhatian terhadap kasus ini,” imbuh Haji Bram.

Selain ke Polda Jabar, permasalahan ini juga sempat diadukan ke Komnas HAM, Komnas Anak, Bareskrim dan Divisi Propam Polri. Sebab di samping diduga ada pelanggaran HAM dan kekerasan terhadap anak, pihak pelapor menduga adanya ‘permainan’ oknum penyidik dalam kasus ini, yang mengakibatkan para tersangka tak ditahan. (red)

Dansat Brimob Polda Jabar Bantu Evakuasi Korban Banjir di Jatinangor

Matanews.id, Bandung – Komandan Satuan Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Asep Saepudin S, I.K., bersama dengan Wadansat Dan Danyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar terjun langsung dalam evakuasi Korban Banjir akibat meluapnya Sungai Cikeruh dan Sungai Citarik.

Luapan air dari Sungai Cikeruh dan Citarik ini mengakibatkan empat desa di Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, terendam antara lain, Desa Sayang, dan Desa Cikeruh, Desa Cipacing, dan Desa Hegarmanah.

Bripka Irlan Nurdiansyah, S.H selaku Piket Provos Makosat menuturkan, mengatakan, banjir mulai merendam permukiman warga sejak pukul 17.00 WIB. menurutnya Banjir ini adalah Banjir Paling parah sejak terakhir tahun 2010.

Menyikapi bencana banjir tersebut Dansat Brimob Polda Jabar, selain memerintahkan seluruh personil yang ada di Mako untuk terjun langsung ke lokasi bencana, beliau juga dengan sigap mendatangi lokasi bencana banjir di desa sayang, kegiatan yang di lakukan oleh Dansat Brimob selain mengarahkan anggota yang berada dilapangan seperti membantu pengaturan lalu lintas, patroli kerumah warga yang terdampak banjir,dan beliaupun membantu langsung proses evakuasi warga dengan perahu karet karena kedalaman air mencapai 70-100cm.

Kegiatan evakuasi banjir di Daerah Jatinangor ini tidak di lakukan hanya oleh Brimob, namun bersama-sama dengan Basarnas, dan anggota Polsek Jatinangor. Dengan harapkan dalam menangani Bencana Banjir di wilayah kecamatan Jatinangor dapat berjalan dengan baik dan cepat.

“Sesusai Motto Kepolisian, Profesional, Modern dan Terpercaya. Hari ini menjadi salah satu bukti Brimob Polri Terdepan dan sangat tanggap dalam segi bantuan teknis evakuasi korban dan didukung dengan fasilitas lengkap guna menunjang warga yang terkena dampak banjir yang sangat luar biasa. Saya doakan, Brimob akan selalu menjadi unit kerja yang luar biasa, tetap semangat dan paling dekat dengan rakyat di situasi bencana seperti ini, terima kasih.” Salah seorang warga yang dievakuasi.
Terlihat dalam poto di atas, Dansat Brimob sedang melaksanakan evakuasi dengan menggunakan Perahu dinas Milik Brimob.(PTR)

Sat Brimob Polda Jabar lakukan pengamanan kedatangan Presiden RI

Matanews.id, Bogor – Senin (03/02/2020), Presiden RI beserta rombongan tiba di lokasi Bendungan penahan aliran (Gully Plug) di Kp. Sinar Harapan Blok Banar Ds. Harkatjaya. Kab. Bogor dan meninjau Gully Plug, tanah yang terkena longsor yang sudah ditanamkan tumbuhan Vetiver selanjutnya melaksanakan penanaman pohon.

Kabag Ops Satbrimob Polda Jabar AKBP Sarly Sollu, S.I.K, M.H beserta anggota penugasan lainnya melaksanakan pengamanan di sekitar Ds. Harkat Jaya.

Kegiatan selanjutnya sekitar pukul 10.00 wib Presiden menuju ke Jalan Harkat Jaya – Kiara Pandak sekitar 300 meter dari Balai Desa Harkat Jaya untuk meninjau pembangunan beronjong disana, kemudian pukul 11.00 wib melaksanakan peninjauan, penanaman vetiver dan penghijauan di kantor Kecamatan Sukajaya Baru (Ds. Pasir Madang) Kab. Bogor.

Selesai semua kegiatan tersebut Presiden RI menyapa masyarakat sekitar, “Masyarakat sangat antusias atas kedatangan Bapak Presiden ke Bogor ini, kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk selalu menjaga kelestarian alam yang kita cintai ini salah satunya dengan penanaman pohon selain sebagai sumber oksigen, pohon juga bisa mengurangi pemanasan global, menyerap polusi udara, mencegah banjir dan longsor.” Ungkap Kabag Ops Satbrimob Jabar.(ptr)