Home / Tag Archives: TKJ

Tag Archives: TKJ

Kurir Expedisi Online Meninggal Dunia Saat Mengirim Paket di Intercon

Matanews.id, Jakarta – Seorang Driver online (kurir ekspedisi) yang diketahui bernama yulan Susilo (42) warga Kp. Slipi Rt. 008/004 Kel. Kemanggisan Kec. Palmerah Jakarta barat ditemukan meninggal dunia di Jalan Intercon Taman Kebon Jeruk Blok J4 Rt. 02/12 Kel. Srengseng Kec. Kembangan Jakarta Barat, Rabu, 15/2/2023 sekira pukul 14.09 wib

Saat dikonfirmasi Kapolsek Kembangan Polres Metro Jakarta Barat Kompol Ubaidillah membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Ya benar seorang driver online kurir ekspedisi YAP ditemukan meninggal di Jln. Intercon Taman Kebon Jeruk Blok J4 Rt. 02/12 Kel. Srengseng Kec. Kembangan Jakarta Barat,” ujar Kompol Ubaidillah saat dikonfirmasi, Rabu, 15/2/2023.

Ubaidilah menjelaskan, korban yang diketahui bernama yulan Susilo (42) ditemukan meninggal saat hendak akan mengantarkan paketan kepada konsumen.

Hal tersebut Korban ditemukan pertama kali oleh satpam perumahan dan melihat Korban tergeletak dengan keadaan tengkurap di depan rumah warga di Intercon Taman Kebon Jeruk blok Rt. 002/012 Kel. Srengseng Kec. Kembangan Jakarta Barat.

Melihat adanya penemuan mayat tersebut lalu petugas keamanan lingkungan dibantu warga untuk melakukan pengecekan terhadap korban dan melihat korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Menerima adanya laporan kemudian anggota piket Reskrim yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Diaman Saragih mendatangi lokasi kejadian.

Dari hasil pemeriksaan awal oleh tim identifikasi Polres Metro Jakarta Barat tidak ditemukan adanya bekas penganiayaan pada korban.

“Hasil pemeriksaan awal di lokasi tidak adanya bekas penganiayaan atau kekerasan pada tubuh korban,” ungkapnya.

Selanjutnya kami langsung segera menghubungi pihak keluarga dan dari keterangan keluarganya bahwa yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit jantung.

“Dari informasi yang diterima dari keluarga bahwa korban diketahui memiliki riwayat jantung,” terang Ubaidillah. (Wly)

Akses Jalan Utama Ditutup, Warga Demo Pihak Perumahan Intercone

Matanews.id, Jakarta – Perumahan Intercone yang berada di wilayah Kecamatan Kembangan Jakarta Barat belakangan ini terjadi konflik dengan warga Kp. Sawah Balong Rw.04, dan warga Kp. Srengseng Rw.06 yang mana kedua kampung tersebut berada di wilayah Kecamatan Kembangan Jakarta Barat.

Diketahui sebab dari konflik tersebut bahwa Perumahan Intercone yang membentuk suatu Paguyuban Perumahan Intercone tiba-tiba berubah sikap untuk menutup akses jalan utama kedua kampung tersebut, dimana akses jalan utama tersebut bisa dilalui oleh warga sekitar.

Akses Jalan utama kedua kampung tersebut ditutup dan tidak bisa dilalui sejak Kamis sore, (09/07/2020), dengan penutupan Akses Jalan Utama tersebut, khususnya warga Rw.06 melakukan demo dengan membentangkan sepanduk kuning bertuliskan “Kami Warga Rw.06 Menolak Keras Dengan Ditutupnya Akses Utama Gerbang Intercon Karena Mematikan Perekonomian Warga Sekitar”.

Warga Rw.06 Kampung Srengseng Kembangan Jakarta Barat melakukan Demo Penutupan Akses Jalan Utama oleh pihak Perumahan Intercone Kembangan Jakarta Barat

Warga kedua kampung tersebut menilai Paguyuban Perumahan Intercon diduga telah berbuat semena-mena menutup akses jalan warga yang biasanya dilalui warga dari lampu merah intercon arah ke serengseng untuk mempersingkat waktu tak bisa dilalui lagi karena ditutup dengan gerbang.

Warga Kampung Sawah Balong dan Warga Kampung Serengseng merasa resah dengan perlakuan Paguyuban Perumahan Intercon yang tak memperdulikan warga.

Menurut warga pihak Paguyuban Perumahan Intercon belum pernah memberitahukan apalagi membicarakan sebelumnya.

Padahal dari informasi yang didapat Jalan Intercon tersebut telah diserahkan ke Pemerintah Kota Jakarta Barat. Untuk itu masyarakat meminta pihak Pemkot yakni Walikota turun tangan atas permasalahan ini.

Untuk diketahui hingga berita ini dibuat pihak dari Perumahan Intercone belum memberikan alasan mengapa Akses Jalan Utama tersebut ditutup, dan pihak Paguyuban Perumahan Intercone belum bisa dikonfirmasi. (red)