Home / Tag Archives: TNI (page 2)

Tag Archives: TNI

Pelihara Soliditas TNI-Polri, Polda Banten Gowes Bareng TNI dan Komunitas Sepeda Ceria

Matanews.id, Banten – Demi menjaga kesehatan dan kebugaran serta menjaga sinergitas, soliditas TNI-Polri, Polda Banten adakan acara Gowes Bareng TNI – Polri dan Komunitas Gowes yang ada di Banten, Sabtu (08/02/2020) pukul 07.00.

Acara yang digagas oleh Dirpamobvit Polda Banten Kombes Pol M. Hidayat Berkatullah ini diikuti oleh Irwasda Polda Banten, para PJU Polda Banten, para Kapolres Jajaran Polda Banten, Danrem 064/MY, Kasrem 064/MY dan komunitas gowes yang ada di Banten.

Irwasda Polda Banten Kombes Pol Drs. I Nyoman Labha Suradnya, M.M. kepada awak media mengatakan bahwa penggemar gowes (goweser) ini banyak.

“Penggemar gowes (goweser) di Banten ini cukup banyak, di Polda Banten ada, di Korem 064/MY juga ada dan dari berbagai daerah yang ada di Banten juga banyak. Tadi saya lihat ada komunitas gowes dari Serang, Cilegon bahkan Lebak,” terang Irwasda.

Lanjut Irwasda, “Acara ini juga merupakan bentuk kebersamaan antara TNI Polri dan para goweser. Dan sebagai farewell, karena beberapa goweser dari Polda Banten akan pindah tugas.”

Ditemui ditempat yang sama, Danrem 064/MY Kolonel Inf Windiyatno mengucapkan terimakasih kepada Polda Banten atas terselenggaranya gowes bareng yang bertujuan untuk menjaga sinergitas dan soliditas TNI dan Polri serta Masyarakat di wilayah Provinsi Banten. Saya berharap kedepannya bisa rutin dilakukan setiap bulan, agar kita semua sehat dan tetap solid yg paling utamanya.

“Alhamdulillah, kalau acara seperti ini memang sudah saya sampaikan ke Pak Kapolda, dan diharapkan kedepannya untuk menjaga sinergitas TNI Polri bisa dilakukan dalam satu bulan satu kali dan tidak hanya untuk bersepeda saja, bisa dengan olahraga-olahraga yang lainnya,” ucap Danrem.

Sementara itu Suwandi ketua Sepur (sepeda puri citra) adventure yang berasal dari Pipitan, Walantaka, Kota Serang mengucapkan terimakasih kepada Polda Banten atas diadakannya gowes bareng TNI Polri dan Komunitas Gowes.

Diakhir acara Irwasda Polda Banten Kombes Pol Drs. I Nyoman Labha Suradnya menyampaikan pesan Kamtibmas, “melalui komunitas yang ada, mudah-mudahan kita akan semakin menyadari pentingnya peran masyarakat dalam ikut menjaga Kamtibmas, kita jangan hanya menggantungkan ke polri saja, tapi seluruh masyarakat bersama-sama kita menjaga lingkungan masing-masing, diri pribadi masing-masing dan mentaati aturan yang ada.” (red)

UNIVERSITAS PERTAHANAN GELAR SEMINAR INTERNASIONAL IIDSS 2019

MATANEWS.ID – JAKARTA, 08/07/2019 – Bogor Universitas Pertahanan (Unhan) menggelar Seminar Internasional Indonesia International Defense Science Seminar (IIDSS) 2019 dengan Tema “Enhancing Defense Cooperation to Deal with Terrorism, Cyber Threats and Natural Disaster” seminar IIDSS berlangsung selama dua hari, pada 8-9 Juli 2019 yang dilaksanakan di Hotel Borobudur Jakarta pada hari pertama, dan hari kedua Seminar Call For Paper di Kampus Bela Negara Universitas Pertahanan, Kawasan IPSC Sentul Bogor . Senin, (8/7)

Seminar dibuka secara resmi oleh Menteri Pertahanan RI Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu yang seka|igus menjadi keynote speaker didampingi Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Letjen TNI Dr. Tri Legionosuko, S.IP., M.AP. Selain itu Seminar ini mengundang para pakar pertahanan sebagai pembicara dari Eropa, Amerika dan Asia.

Seminar internasional ini juga dihadiri para duta besar dan atase pertahanan yang ada di Jakarta. Begitu juga lembaga-lembaga internasional, LSM, think tank dan para pengamat militer.

Menhan RI dalam sambutannya menyampaikan seminar kali ini akan mempertemukan berbagai kalangan akademisi serta praktisi yang profesional di bidangnya sehingga diharapkan akan tersampaikan informasi ter-up date terkait tema seminar dan akan memunculkan ide-ide konstruktif yang dibangun atas dasar kejujuran akademis.

“Universitas dan lembaga pendidikan tinggi pertahanan selain sebagai media kajian dan penelitian, eksistensi perguruan tinggi juga merupakan think thank pemerintah dalam mencari solusi terkait isu pertahanan serta dapat mendorong upaya untuk mempererat hubungan bilateral satu negara dengan negara lainnya.” ucap Ryamizard.

Sesuai dengan tema IIDSS 2019 yaitu meningkatkan kerjasama pertahanan dalam menghadapi ancaman terorisme, siber dan bencana alam. kebijakan pertahanan Indonesia sudah jelas yakni diarahkan untuk membangun pertahanan yang tangguh guna menangkal berbagai ancaman dan memiliki posisi tawar dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI.

“Pembangunan pertahanan dilakukan secara terpadu baik dari sisi militer maupun non-militer melalui kebijakan sistem pertahanan negara yang menjadi faktor penting dalam mendukung stabilltas keamanan dalam negeri dan kawasan melalui penguatan kerja sama pertahanan yang terintegrasi diantara Kementerian. Lembaga dan TNI.” terangnya.

Pada kesempatan yang sama Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Letjen TNI Dr. Tri Leguonosuko menyampaikan kekhawatiran terhadap ancaman yang bisa membelah persatuan bangsa.

“Ada delapan ancaman nyata, namun yang paling menonjol belakangan tiga itu,” kata Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Letjen TNI Dr. Tri Leguonosuko di Jakarta, Senin.

“Kita berharap, dari tahun ke tahun kita terus memahami itu, oleh karena itu kita menggelar seminar IIDSS, Jadi kita tidak lagi mendengar banyak korban-korban, tetapi kita mengurangi risiko dan korban,” tambahnya.

Dalam kegiatan tersebut akan dipresentasikan 160 artikel dari dalam negeri maupun luar negeri tentang terorisime, bencana dan cyber. Paper yang Iolos dan memenuhi persyaratan sebanyak 160 peserta dari dalam dan luar negeri, dimana Paper Peserta yang Iolos pada babak presentasi dan terpilih selanjutnya akan dipublikasikan di Prosiding ber ISSN di publisher terindeks Scopus, prosiding ber ISBN dan di Jurnal Unhan.

Seminar ini juga dilaksanakan menjadi dua sesi dimana sesi pertama mengangkat tema “New Conceptions and Strategies in Countering Terrorism and Cyber Threats” di moderatori oleh VADM (Ret) Dr. Desi Albert Mamahit M.Sc dengan pembicara Joäo Miguel de Almeida Madaleno, dari The European Security and Defense College (ESDC) and European External Action Service (EEAS) dengan topik Shifting International Politics and Future Global War on Terror European Union Policy on Counterterrorism, Cyber and Hybrid Threats. Prof. Jim Q. Chen. Ph.D. dari The College of Information and Cyberspace at the National Defense Univesity in Washington, DC., U S topik Managing Defense Capacity in Countering Cyber Threats: Government Private Sector Collaboration dan Dr. Cho Hong -Je dari Korea National Defense University (NDU) topik North Korea’s Missiles: Past, Present, and Prospects, serta Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian topik Re-sharpening Policy and Strategy in Countering Cyber Threats and Terrorism.

Sesi kedua mengangkat tema “New Ideas and Efforts in Humanitarian Assistance and Disaster Relief” selaku moderator Letnan Jenderal (Purn) I Wayan Midhio,. M.Phil. yang menghadirkan para pembicara diantaranya Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang diwakilkan oleh Deputi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BNPB Ir. Wisnu Wijaya, M.Sc topik Japan’s Efforts to Make HADR More Responsive, LTG Mitsuru Nodomi Vice President dari National Defense Academy of Japan dengan topik Japan‘s Efforts to Make HADR More Responsive, Dr. Indrajit Pal dari Asian Institute of Technology. Thailand topik Modern techniques for Disaster Risk Governance and Reconstruction strategy -A case study of Cyclone FANI 2019, India, serta Tiziana Bonapace dari United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UN ESCAP) topik Transformative Technologies For Smart Resilience. (Red)

KAPOLRI : DIRGAHAYU BHAYANGKARA KE-73 TAK ADA LAGI BERITA HOAK

MATANEWS.ID – JAKARTA, 07/07/2019 – Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto beserta jajaran Hadiri rangkaian HUT Bhayangkara ke 73, di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Acara ini pun dibuka dengan jalan sehat dari Monas ke Sarinah.

Tito mengaku, acara ini seharusnya dilakukan pada 1 Juli 2019. Namun, acara ini harus diundur karena suasana Indonesia yang masih memanas pasca Pilpres 2019.

“Acara ini bagian dari rangkaian peringatan hari Bhayangkara ke 73, 1 Juli 1946 – 1 Juli 2019. Harusnya dilaksanakan tgl 1 Juli, tapi karena dinamika keamanan, tanggal 27 dan 28 masih ada sidang MK. Upacara tanggal 1 diundur semuanya jadi tanggal 10 serempak seluruh Indonesia,” ucap Jenderal Tito Karnavian di lokasi, Minggu (7/7).

Kata mantan Kapolda Metro Jaya ini, Polri dan TNI menjadi ujung keamanan Indonesia. Dengan acara ini, Tito berharap TNI-Polri semakin solid dalam segala hal.

“Selama setahun terakhir, kebersamaan inilah yang membuat kita semua bisa berdiri tegak di Monas ini. Berbagai event besar selama setahun terutama tentang keamanan, alhamdulilah bisa kita lalui brrsama. Poin penting kerjasama soliditas sinergi antara TNI-Polri, dua pilar utama bangsa. Kita melampaui Pilkada 2018, 171 pilkada serentak seluruh Indonesia. Kita melalui berbagai peristiwa besar. Gempa bumi di Lombak, tsunami Palu, Selat Sunda. Semuanya dapat kita lalui,” papar Jenderal Pol Tito Karnavian.

Selain itu itu, Tito berharap tak ada lagi berita-berita hoaks dikalangan masyarakat. Tito juga minta kelompok cebok dan kampret bersatu membangun Indonesia.

“Kita melihat hoaks luar biasa, ada istilah cebong lah kampret lah. Sekarang tidak ada lagi cebong kampret, sekarang adanya bangsa Indonesia,” pungkas Jenderal Pol Tito Karnavian. (Red)

Ini Alasan Kapolres Metro Jakarta Pusat yakin Kodim 0501/JP BS Bakal Menangi Lomba Binter TNI AD 2019

Matanews – Dandim 0501/JP BS Letkol (Inf) Wahyu Yudhayana melanjutkan rangkaian kunjungannya ke sejumlah mitra yakni Polres Metro Jakarta Pusat. Ia didampingi oleh Ketua tim penilaian Binter TNI AD 2019, Kolonel (Inf) Awal Nur.

Rombongan disambut langsung oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan dan jajarannya.

 

Adapula perwira menengah Polri yang tengah menempuh pendidikan di Seskogab TNI yakni Kombes Reza Arief Dewanto.

Pertemuan sendiri berlangsung santai. Beberapa isu yang dibicarakan antara lain soal keseharian tugas di wilayah Jakarta Pusat. Mereka juga menyempatkan makan bersama.

Menurut Harry, tim ingin melihat fakta di lapangan bagaimana sinergitas antara TNI dan Polri.

‘Beliau  tadi sangat familiar sendiri dan memastikan betul – betul terjalin sinergitas antara TNI dan Polri,” kata Harry di kantornya, Selasa (2/7).

Keduanya juga saling bercengkrama soal suka duka mengamankam aksi massa di Bawaslu hingga Mahkamah Konstitusi. Bahkan, mereka rela tak pulang hanya untuk memastikan kondisi aman

Harry yakin, Kodim 0501 JP BS pasti mmenangi lomba yang diikuti 30 Kodim seluruh Indonesia ini.

“Karena sudah teruji sekali soliditas antara TNI dan Polri di Jakarta Pusat luar biasa. Jadi kalau gak menang ini gimana. Karena Kodim Jakarta Pusat ini kinerjanya sudah teruji, saya yakin menang,” ungkap Harry.

Sebelumnya, Wahyu dan jajaran mengunjungi beberapa tempat seperti Kejari Jakarta Pusat, Walikota hingga mengadakam Ngopi Bareng Bang JePe.

 

Kans

Kodim 0501/JP BS adakan Pelayanan Kesehatan Gratis bagi Warga di Kemayoran

Jakarta – Kodim 0501/JP BS menggelar TNI Manunggal bakti sosial di kawasan Harapan Mulya, Kemayoran. Kegiatan ini bekerjasama dengan Pemkot Jakarta Pusat dan Polres. Ada 500 warga yang dihadirkan.

 

Hadir Walikota Jakarta Pusat Bayu Meganthara dan jajaran. Adapula Kasat Binmas Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Syarief.

 

 

Masyarakat yang didominasi ibu-ibu nampak senang dengan adanya kegiatan ini.

 

Adapula pembagian kursi roda dan sembako untuk warga yang membutuhkan.

 

Dandim 0501/JP BS Letkol (Inf) Wahyu Yudhayana sendiri mengapresiasi kegiatan ini. Ia berharap masyarakat senang dan terbantu dengan kehadiran anggota Kodim.

 

Kasdim 0501/JP BS Letkol (Kav) Ari Setyawan Wibowo mengatakan, kegiatan ini terdiri dari iva test, pelayanan keluarga berencana, pengobatan gigi, bazar, lalu ada juga pelayanan KK.

 

“Kami juga memberikan sembako. Jadi masyarakat yang ada di sekitaran wilayah Kemayoran diminta untuk hadir. Bisa pengobatan dan lainnya. Kami berikan kupon untuk selesai pulangnya dia bawa sembako,” jelas Ari di lokasi, Rabu (19/6).

 

Menurut Ari, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkam kesehjateraan masyarakat.

 

“Ini kegiatan program tahunan yang sudah direncanakan dari pusat TNI AD. Kemudian satuan yang ada di Kodam Jaya khususnya Kodim 0501,” terang Ari.

 

Seharusnya, kegiatan ini berlangsung bulan April, namun karema ada beberapa kegiatan seperti Ramadhan, maka diadakan bulan Juni.

 

“Ini kan pembukaan. Nanti tiap bulanan di kecamatan ada seperti Posyandu dan KB dibantu Kecamatan,” jelas Ari.

 

Ari berharap masyarakat bisa mengikuti kegiatan ini terutama penyuluhan soal KB.

 

“Diharapakan ini pembelajaran bagi masyarakat soal KB. Kalau dulu kan kita ada termonologi banyak anak banyak rezeki. Tetapi itu sudah masa dulu ya. Kita lihat sekarang, makin kita banyak anak, makin kita susah untuk mengurusnya. Sehingga banyak hal tak diinginkan seperti perdagangan anak dan menyengsarakan anak hingga tak bisa sekolah,” jelas Ari

Kano

 

TNI, Polri,  Dan Intansi Lainnya, Olahraga Bersama Di Stadion Maesa Tondano

Matanews.id – Minahasa – Kodim 1302/Minahasa dan Polres Minahasa bersama Kejaksaan Negeri Minahasa serta Pengadilan Negeri Tondano Kabupaten Minahasa menggelar Olahraga bersama bertempat di stadion kebanggaan Minahasa di Stadion Maesa Tondano Kecamatan Tondano Utara, Pada Jumat (14/06/19).

Kegiatan Olahraga Bersama ini mengambil Tema ” Melalui Olahraga Bersama Kita Tingkatkan Soliditas TNI,Polri,Kejaksaan dan Pengadilan di Kabupaten Minahasa”.

Kegiatan pun diawali dengan Senam bersama yang di ikuti oleh seluruh anggota Kodim 1302/Minahasa, Anggota Polres Minahasa, Anggota Kejaksaan Negeri Minahasa dan Anggota Pengadilan Negeri Tondano.

Kegiatan semakin menarik dimana dilanjutkan dengan pertandingan Sepak Bola, Dimana  tim yang rompi hitam di komandoi oleh Dandim 1302/ Min Letkol Inf Slamet Raharjo S.Sos, M Si, dan untuk tim yang memakai rompi kuning di pimpin oleh Kapolres Minahasa AKBP Denny I Situmorang SIK, kegiatan berlangsung sangat meriah dengan di iringi musik dan di pandu oleh komentator pertandingan Kanit PPA Polres Minahasa Aiptu Yusak Buluran SH.

Turut hadir dalam kegiatan Olahraga Bersama, Dandim 1302/Min Letkol Inf Slamet Raharjo S.Sos, M.Si, Kapolres Minahasa AKBP Denny I Situmorang SIK,Kajari Minahasa Rakhmad Budiman Taufani SH, Ketua Pengadilan Negeri Tondano St Ijo Sudjatmiko SH,MH,Kasdim 1302/Min Mayor Inf Feky Welang,Wakapolres Minahasa Kompol Alkat Karaow, Perwira Staff Kodim 1302/Min, Perwira Staff Polres Minahasa.(HS 1899)

Komitmen, Sinergitas TNI – Polri Tetap Terjaga Baik

Matanews.id – Jakarta, 13/06/2019 – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto angkat bicara soal adanya penetapan tersangka sejumlah Purnawirawan Jenderal TNI dan beberapa pecatan tentara dalam kasus pemufakatan makar dan kerusuhan.

Menurut Panglima, untuk purnawirawan sudah memiliki wadah tersendiri dan berada di luar institusi TNI.

“Untuk purnawirawan sudah ada wadah sendiri, karena purnawirawan secara hukum sudah masuk di ranah sipil. Namun untuk kesatuan sendiri para purnawirawan itu masih dalam pembinaan dari seluruh kepala staf angkatan,” ucap Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Lapangan Silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (13/6).

Kedua purnawirawan tersebut adalah Mayjen (Purn) Soenarko, Mayjen (Purn) Kivlan Zen dan beberapa pecatan TNI dalam kasus percobaan pembunuhan terhadap beberapa tokoh nasional.

Panglima melanjutkan, pihaknya terus menjalin komunikasi dengan beberapa purnawirawan untuk menjalin soliditas.

” Kami terus melaksanakan komunikasi dengan beliau untuk menjaga persatuan kesatuan;” ungkap Panglima.

“Terkait dengan proses hukum dan sebagainya TNI tidak ikut karena sudah masuk di ranah sipil,” tambahnya.

Hadi menilai, kasus yang menimpa para purnawirawan itu tak akan menggangu sinergitas TNI dan Polri.

“Seperti yang diketahui soliditas tni polri sampai sekarang terus. Mulai dari Babinsa dan Babin Kamtibmas ini adalah salah satu bentuknya,” imbuh Marsekal TNI Hadi.

Sementara, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, pihaknya sangat paham bahwa membangun soliditas dengan TNI adalah suatu hal yang mutlak dalam rangka menjaga tegaknya NKRI.

“Oleh karena itu saya menyampaikan kepada Panglima komitmen dari polri untuk senantiasa sinergi bekerja sama dengan TNI,” terang Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

Sehingga penanganan kasus purnawirawan bagi TNI tentu Tito dan institusi ini jujur menimbulkan ketidaknyamanan bagi Polri sendiri, gak nyaman.

“Tapi ya hukum harus berkata demjkian, ada azas persamaan dimjka hukum, semua orang sama dimuka hukum. Kita juga pernah menangani purnawirawan polri dalam beberapa kasus, saat ini juga kita harus lakukan untuk menunjukan kesamaan dimuka hukum,” imbuh Jendral Pol Tito.

Kapolri menambahkan, dalam kasus Kivlan dan Soenarko, keduanya sama-sama berbeda.

“Agak berbeda dengan kasus bapak Soenarko, ini senjatanya jelas kemudian dimiliki oleh beliau waktu beliau di Aceh, lalu dibawa ke Jakarta kemudian belum ada rencana senjata itu akan digunakan misalnya untuk melakukan pidana tertentu. Sepeti dalam kasus bapak Kivlan Zen, jadi grade nya beda, sehingga saya kira masih bisa terbuka ruang komunikasi untuk masalah bapak Soenarko ini,” tutup Jendral Pol Tito. (Red)

Tak Ada Aksi Massa, Kapolri Apresiasikan Ucapan Prabowo

Matanews.id – Jakarta, 13/06/2019 – Kapolri Apresiasi Ucapan Prabowo yang tak ada Aksi Massa, sebanyak 16 ribu personel gabungan TNI dan Polri menggelar apel pengamanan jelang sidang perdana Perselisihan Hasil Pemilihan Umum yang bakal berlangsung Jumat (14/6) besok di Mahkamah Konstitusi.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan pihaknya memberikan apresiasi kepada Capres Prabowo Subianto yang telah memberikan imbauan kepada masyarakat pendukungnya untuk percaya proses hukum. Dan tidak datang ke Mahkamah Konstitusi.

“Dari kami tentunya berterima kasih dan mengharapkan masyarakat tak datang berbondong-bondong ke Mahkamah Konstitusi,” ucap Jenderal Pol Tito Karnavian di Lapangan Silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (13/6).

Tito melanjutkan, sidang nanti bakal terbuka dan bisa dilihat semua pihak.

Menurut Tito, pasukan TNI dan Polri selalu mempersiapkan segala kemungkinan yang terjadi Buktinya ada gabungan personel dari daerah yang masih disiagakan.

“Mereka stand by sesuai kebutuhan dan perkiraan cepat intelijen kami lakukan setiap hari. Untuk melihat apakah ada gerakan massa,” jelas Jendral Pol Tito Karnavian.

Kapolri menilai, ada potensi gerakan massa dari luar yang menyampaikan aspirasi.

“Kami tak perbolehkan sampaikan aspirasi di depan gedung MK. Karena menggangu kegiatan orang lain. Itu diatur dalam UU No 9 Tahun 1999 tentang penyampaian pendapat di muka umum. Itu ada di pasal 6,” jelas Jendral Pol Tito Karnavian.

Ia belajar dari kasus Bawaslu dimana ada aksi yang melebihi batas waktu hingga berujung rusuh.

“Itu tak boleh lagi terjadi di depan MK karena itu menggangu jalan umum. Itu jalan Medan Merdeka Barat yang merupakan jalan umum yang dilewati orang. Nanti kami fasilitasi depan IRTI dan patung Kuda,” terang Jendral Pol Tito Karnavian.

“Tapi sepertinya tak banyak massa. Nanti ada pasukan ribuan depan Monas yang stand by disini termasuk di luar di sini. Kami siapkan,” tambah Jenderal Tito Karnavian.

Ia berharap, persidangan berjalan amam dan lancar. Termasuk di daerah yang menghendaki tak adanya kerusuhan.

“Saya minta kepada jajaran di wilayah untuk cooling down. Termasuk simpul – simpul kami petakan dan prinsipnya kita dengar keinginan masyarakat yang kuat,” tegas Jenderal Pol Tito Karnavian. (Red)

Jelang Sidang PHPU, Polri Gelar Apel Konsolidasi & Kesiapan PAM

Matanews.id – Jakarta, 13/06/2019 – Ratusan personel TNI, Polri, dan Pemprov DKI Jakarta menggelar ‘Apel Konsolidasi Ketupat Jaya 2019 dan Kesiapan PAM Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi’. Apel tersebut digelar di Lapangan Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.

Apel yang dihadiri oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono, Pangdam Jaya TNI Mayjen Eko Margiyono, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek.

Dalam sambutannya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Edy Pramono menyatakan, aparat TNI-Polri beserta pihak-pihak terkait mampu memberikan terbaik bagi warga DKI Jakarta dan sekitarnya. Bahkan, kebutuhan masyarakat yakni sembako dinyatakan relatif stabil.

“Kita mampu berikan terbaik kepada masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya. Ada beberapa indikatornya pertama di DKI dan sekitarnya stabilnya harga bahan pokok dan menurunya angka kriminalitas,” ucap Irjen Pol Gatot di lokasi, Kamis (13/6).

Selain itu itu, Kapolda juga meminta seluruh jajaran agar tetap bersiap diri untuk melakukan pengamanan di Mahkamah Konsititusi (MK). Sehingga, apel ini merupakan wujud pengamanan menjelang sidang tersebut.

“Selain Apel Konsolidasi Ketupat Jaya juga Apel kesiapan pengamana sidang PHPU di Mahkamah Konsititusi. Apel diharapkan jadi sarana konsilidasi untuk mengecek sejauh mana kesiapan personel dan peralatan yang akan dilakukan untuk pengamanan tersebut,” jelas Irjen Pol Gatot.

Sementara itu Pangdam Jaya TNI Mayjen Eko Margiyono menambahkan, agar seluruh personel mematuhi segala dalam bentuk pengamanan. Ia juga meminta, agar seluruh personel jangan termakan isu bohong alias hoaks.

“Saya tegaskan kepada seluruh personel untuk waspada pada seluruh provokasi yang memecahkan TNI-Polri. Jangan mudah percaya pada berita hoaks. Jangan ada TNI-Polri yang jadi provokator dan sebar berita bohong,” ucap Mayjen TNI Eko Margiyono. (Red)

Kerennya Dandim 0501/JP BS saat Evakuasi di Polsek Gambir

Jakarta – Dandim 0501 JP/BS (Inf ) Wahyu Yudhayana mengatakan pihaknya membawa 2 Satuan Setingkat Kompi personelnya untuk membantu pengamanan di kawasan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat dekat Polsek Gambir.

 

Seperti diketahui, kawasan tersebut sempat mencekam pagi ini akibat adanya bentrok antar massa 22 Mei dengan polisi yang berjaga di sana. Massa melempari polisi dengan batu hingga petasan sementara polisi membalas dengan gas air matanya.

 

“Kita bawa pasukan kita, kita BKO polisi minta tolong kita bantu amankan Polsek Gambir karena banyak massa bergerak ke sini. Bawa dua SSK,” kata dia di lokasi, Rabu (22/5).

 

Dua SSK anggota TNI disiagakan di beberapa titik di kawasan itu mengingat kawasan menuju Polsek Gambir cukup banyak di sana. Pihaknya pun telah membantu negosiasi meminta massa mundur.

 

“Kan disini banyak pintu masuk, akhirnya jaga depan kita ambil alih,” ujarnya.

 

Lebih lanjut dia mengatakan tidak ada kesulitan dalam meminta massa mundur berkat kerjasama dengan pihak kepolisian dan tokoh masyarakat sekitar.

 

“Kita koordinasi dengan Kapolsek, dengan tokoh juga. Ada ambulan mau tolong kita atur. Masyarakat juga kita atur,” ucapnya lagi